Kebakaran hutan di Gunung Arjuna. (BPBD Kota Batu)
Kebakaran hutan di Gunung Arjuna. (BPBD Kota Batu)

Kebakaran Gunung Arjuna Mengancam Keberlangsungan Air di Jatim

Daviq Umar Al Faruq • 02 Agustus 2019 17:20
Malang: Kebakaran di Gunung Arjuna, Kota Batu, Jawa Timur, bisa berdampak ke masyarakat se-Jawa Timur. Sebab lokasi kebakaran dekat kawasan arboretum Sungai Brantas.
 
"Karena yang terbakar ini kan ada nyawanya orang satu Jawa Timur. Karena lokasi kebakaran dekat arboretum Sungai Brantas. Itu yang harus kita lindungi agar dia tidak rusak," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Timur, Yanuar Rachmadi, ditemui di Lanud Abdulrahman Saleh, Malang, Jumat 2 Agustus 2019.
 
Arboretrum Sumber Brantas merupakan taman yang dimiliki oleh Perhutani Malang. Arboretum merupakan titik nol atau titik awal Sungai Brantas yang mengaliri Malang, Blitar, Tulungagung, Kediri, Jombang, Mojokerto. 

Yanuar menjelaskan bila Arboretum Sumber Brantas rusak akibat kebakaran, maka bisa berdampak ke vegetasi di kawasan tersebut. Bila vegetasi rusak, maka daya dukung air di Jawa Timur bisa berkurang.
 
"Biaya operasi yang besar ini untuk melindungi sumber air tanah. Karena kalau hutan di Gunung Arjuna habis terbakar dikhawatirkan kalau hujan tidak ada penguatan atau pohon yang bisa untuk menyerap air curah hujan," jelasnya.
 
Baca: Helikopter Dikerahkan Atasi Kebakaran Gunung Arjuna
 
Selain itu tambah dia, langkah saat ini agar kebakaran hutan tidak meluas. Sehingga bisa menyelamatkan vegetasi yang tersisa di sekitar Gunung Arjuna.
 
Kebakaran hutan dan lahan terjadi di kawasan Gunung Arjuna, Kota Batu, Jawa Timur, pada Minggu 28 Juli 2019. Titik api dilaporkan mulai terlihat sejak pukul 09.30 WIB.
 
Sebanyak 90 pendaki dievakuasi saat kebakaran terjadi. Hingga kini jalur pendakian ke Gunung Arjuna dan Gunung Welirang ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
 
Baca: Pemadaman Kebakaran Gunung Arjuna Terkendala Medan
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan