Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Metro TV/Reno Reksa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Metro TV/Reno Reksa

Khofifah Sebut 249 Warga Jatim Terinfeksi Penyakit Kencing Tikus

Amaluddin • 06 Maret 2023 16:58
Surabaya: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut ada 249 warga Jatim terinfeksi penyakit Leptospirosis atau biasa dikenal kencing tikus. Ratusan orang itu tersebar di tujuh daerah di Jatim.
 
"Berdasarkan data Dinkes Jatim, kasus Leptospirosis per 5 Maret 2023 jumlahnya 249 kasus. Kita harus waspada agar jangan sampai kita abai atas problem kesehatan ini. Leptospirosis bisa ditemukan setiap waktu, tapi kemungkinannya meningkat saat musim penghujan,” kata Khofifah, di Surabaya, Senin, 6 Maret 2023.
 
Adapun rincian 249 kasus itu, yakni 204 kasus di Kabupaten Pacitan dengan jumlah kematian enam orang. Disusul Kabupaten Tulungagung 22 kasus dan tiga kematian, Kabupaten Probolinggo tiga kasus dengan jumlah kematian dua orang, Kabupaten Gresik tiga kasus, Kabupaten Lumajang delapan kasus, Kota Probolinggo lima kasus dengan jumlah kematian satu orang, dan Sampang empat kasus nihil kematian.
 
Baca: 9 Warga Jatim Meninggal Akibat Terinfeksi Leptospirosis

Khofifah menyebut penyakit Leptospirosis mirip gejala DBD, dan Leptospirosis bukan disebabkan oleh virus melainkan oleh bakteri Leptospira. Menurut Khofifah, penyakit ini bisa menyebar melalui urin dari hewan yang terinfeksi bakteri tersebut, dan mengontaminasi lingkungan terutama di lingkungan yang terdapat genangan air dan kontak dengan kulit yang luka/mukosa.

"Hewan yang terinfeksi bakteri ini tidak mati, namun pada manusia bisa menyebabkan kematian. Penyakit ini bisa juga menyebar melalui air atau tanah yang sudah terkontaminasi urin hewan terinfeksi. Misalnya tikus, sapi, babi, dan lain sebagainya, tetapi tikus merupakan penyebab utamanya," ujarnya.
 
Khofifah mengimbau seluruh masyarakat memberi perhatian khusus pada kesehatan dan kebersihan di musim penghujan ini. Jika merasakan gejala segera memeriksakan diri, antara lain seperti demam di atas 38 derajat celsius, nyeri kepala, nyeri otot, malaise (lelah), serta mata tampak merah atau kekuning-kuningan.
 
"Mirip dengan demam berdarah, jika tidak segera tertangani, pasien terjangkit bisa meninggal dunia," katanya.
 
Khofifah berpesan kepada masyarakat untuk rajin mencuci anggota tubuh dengan sabun setelah beraktivitas, terutama di daerah yang terpapar hujan dan banjir. Tak cuma itu, Mantan Mensos RI ini juga menyarankan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) seperti sarung tangan dan sepatu boot saat berkegiatan di area yang rawan terkontaminasi leptospira. 
 
"Saya berpesan kepada seluruh masyarakat Jatin, jika merasakan gejala tersebut segera periksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat agar segera mendapatkan penanganan medis,” ujarnya. 
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan