Medan: Jemaah haji Kelompok Terbang (kloter) 20 asal Sumatra Utara berjumlah 347 orang tiba di Asrama Haji Medan, Selasa, 25 Juli sekira pukul 17.00 WIB. Salah seorang di antaranya meninggal dunia.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatra Utara H Ahmad Qosbi Nasution mengatakan jemaah haji Kloter 20 yang berasal dari Kabupaten Labuhan Batu Selatan dan Kota Medan, kembali ke Tanah Air dari dalam keadaan penuh semangat dan ceria.
Ahmad berharap jamaah haji kloter 20 tetap menjalin kekompakan seperti yang dilakukan saat menunaikan ibadah haji di Makkah.
"Para jamaah haji tetap melaksanakan ukhuwah Islamiyah, silaturahim dan membentuk kelompok pengajian sehingga terjalin rasa persaudaraan bagi sesama haji yang tergabung dalam Kloter 20," ucapnya.
Kakanwil juga meminta kepada haji untuk meningkatkan keimanan, jaga nama baik di lingkungan keluarga dan masyarakat. "Jadilah haji yang baik dan dapat memberikan contoh kepada masyarakat," kata Kakanwil Kemenag Sumut.
Jemaah haji Kloter 20, sebanyak 347 orang terdiri atas 256 orang dari Kabupaten Labuhanbatu Selatan, 83 orang dari Kota Medan, tiga orang petugas daerah PHD Kabupaten Labuhanbatu Selatan, dan lima orang petugas pusat TPHI dan TKHI.
Mutasi keluar empat orang atas nama Irwan Sitompul, nomor manifes 102 (wafat), Raja Kholijah Nasution, nomor manifes 126 orang (kembali ke Kloter 9), Giyanto Karwin, nomor manifes 165 (kembali ke Kloter 9), dan Arfah Sitompul, nomor manifes 237 (kembali ke Kloter 12). Jumlah berangkat 351 orang, dan jumlah kembali 347 orang.
Medan:
Jemaah haji Kelompok Terbang (kloter) 20 asal Sumatra Utara berjumlah 347 orang tiba di Asrama Haji Medan, Selasa, 25 Juli sekira pukul 17.00 WIB. Salah seorang di antaranya meninggal dunia.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi
Sumatra Utara H Ahmad Qosbi Nasution mengatakan jemaah haji Kloter 20 yang berasal dari Kabupaten Labuhan Batu Selatan dan Kota Medan, kembali ke Tanah Air dari dalam keadaan penuh semangat dan ceria.
Ahmad berharap jamaah haji kloter 20 tetap menjalin kekompakan seperti yang dilakukan saat menunaikan ibadah haji di Makkah.
"Para jamaah haji tetap melaksanakan ukhuwah Islamiyah, silaturahim dan membentuk kelompok pengajian sehingga terjalin rasa persaudaraan bagi sesama haji yang tergabung dalam Kloter 20," ucapnya.
Kakanwil juga meminta kepada haji untuk meningkatkan keimanan, jaga nama baik di lingkungan keluarga dan masyarakat. "Jadilah haji yang baik dan dapat memberikan contoh kepada masyarakat," kata
Kakanwil Kemenag Sumut.
Jemaah haji Kloter 20, sebanyak 347 orang terdiri atas 256 orang dari Kabupaten Labuhanbatu Selatan, 83 orang dari Kota Medan, tiga orang petugas daerah PHD Kabupaten Labuhanbatu Selatan, dan lima orang petugas pusat TPHI dan TKHI.
Mutasi keluar empat orang atas nama Irwan Sitompul, nomor manifes 102 (wafat), Raja Kholijah Nasution, nomor manifes 126 orang (kembali ke Kloter 9), Giyanto Karwin, nomor manifes 165 (kembali ke Kloter 9), dan Arfah Sitompul, nomor manifes 237 (kembali ke Kloter 12). Jumlah berangkat 351 orang, dan jumlah kembali 347 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)