Probolinggo: Pabrik rokok di Jawa Timur kembali diserang virus korona. Kali ini terjadi di pabrik rokok GG Kabupaten Probolinggo. Sebanyak 42 karyawan dinyatakan positif covid-19.
Koordinator Gugus Tugas Covid- 19 Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto, mengatakan dari 42 orang tersebut, 31 orang adalah warga Kabupaten Probolinggo. Sementara 11 lainnya berasal dari luar Probolinggo.
"Mereka langsung dilakukan karantina di rumah sehat Desa Dringu. Sedangkan yang berasal luar Kabupaten Probolinggo, dikarantina di daerah asal mereka masing-masing, " ujarnya, Senin, 24 Agustus 2020.
Baca juga: Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di Banjarmasin Capai 75,57%
Dari keterangan yang dihimpun, 31 karyawan positif warga Kabupaten Probolinggo, merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Mereka terdeteksi dari hasil swab dan rapid test pekan lalu.
"Selain melakukan karantina kami juga melakukan sterilisasi dengan melakukan penyemprotan disinfektan ke pabrik rokok tersebut. Saat ini juga kita lakukan tracing kepada keluarga karyawan, " jelasnya.
Probolinggo: Pabrik rokok di Jawa Timur kembali diserang virus korona. Kali ini terjadi di pabrik rokok GG Kabupaten Probolinggo. Sebanyak 42 karyawan dinyatakan positif covid-19.
Koordinator Gugus Tugas Covid- 19 Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto, mengatakan dari 42 orang tersebut, 31 orang adalah warga Kabupaten Probolinggo. Sementara 11 lainnya berasal dari luar Probolinggo.
"Mereka langsung dilakukan karantina di rumah sehat Desa Dringu. Sedangkan yang berasal luar Kabupaten Probolinggo, dikarantina di daerah asal mereka masing-masing, " ujarnya, Senin, 24 Agustus 2020.
Baca juga:
Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di Banjarmasin Capai 75,57%
Dari keterangan yang dihimpun, 31 karyawan positif warga Kabupaten Probolinggo, merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Mereka terdeteksi dari hasil swab dan rapid test pekan lalu.
"Selain melakukan karantina kami juga melakukan sterilisasi dengan melakukan penyemprotan disinfektan ke pabrik rokok tersebut. Saat ini juga kita lakukan tracing kepada keluarga karyawan, " jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)