Ilustrasi Medcom.id
Ilustrasi Medcom.id

Polisi Sebut Tak Ada Pemaksaan Terkait Korban Tewas Miras Oplosan di Makassar

Muhammad Syawaluddin • 02 Maret 2023 14:34
Makassar: Polrestabes Makassar memeriksa pelaku penganiayaan terhadap salah satu pelajar yang viral di media sosial. Polisi mendapatkan informasi peristiwa penganiayaan itu bukan dilatarbelakangi korban yang menolak meminum miras oplosan.
 
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Ridwan Hutagaol, mengatakan penganiayaan itu terjadi lantaran korban menolak memindahkan temannya yang jatuh di kamar mandi akibat mabuk berat usai menenggak minuman keras oplosan tersebut.
 
"Permasalahan sampai memukul karena mereka sudah mabuk kebetulan ada temannya tertidur diperintahkan sama dia suruh pindahkan," katanya di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis, 2 Februari 2023.
 
Baca: Penganiaya dan Pemaksa Minum Miras yang Viral Belum Tersangka

Ia pun menegaskan, informasi yang beredar terkiat adanya pemaksaan meminum miras tidaklah benar. Ditambah lagi sebelum pemukulan tersebut mereka dalam kondisi mabuk.

"Jadi (penganiayaan itu) bukan karena dipaksa minum (miras)," jelasnya.
 
Ridwan mengungkapkan, sebelum peristiwa penganiayaan dan akhirnya tiga orang tewas akibat meminum alkohol 96 persen tersebut, sekelompok pemuda itu sudah pesta miras sehari sebelumnya.
 
"Kami menyimpulkan memang bersama sama mereka pesta miras, tidak ada dipaksa minum atau dicekoki," ungkapnya.
 
Sebelumnya, sebuah video kekerasan atau penganiayaan terhadap pelajar di Kota Makassar viral di media sosial. Penganiayaan itu terjadi diduga karena menolak minum minuman keras dengan komposisi alkohol 96 persen.
 
Dalam video tersebut, seorang siswa tengah dipukul oleh remaja lainnya. Pria dengan tubuh gempal dalam video itu memukul berkali-kali siswa bertubuh kurus.
 
Beberapa informasi menyatakan bahwa video itu berkenaan dengan pesta minuman keras yang terjadi di Kecamatan Biringkanaya dan menewaskan sebanyak tiga orang dan dua di antaranya adalah pelajar.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan