Ilustrasi. (Foto: Medcom.id)
Ilustrasi. (Foto: Medcom.id)

Aktivitas Vulkanik Gunung Ili Lewotolok Masih Terus Terjadi

Meilikhah • 03 Desember 2020 12:19
Lembata: Aktivitas vulkanis Gunung Ili Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), masih terus terjadi hingga Kamis dini hari, 3 Desember 2020. Tinggi kolom abu teramati sekitar 200 meter di atas puncak. 
 
Pantauaun Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di Pos Pengamatan Gunung api Ili Lewotolok, erupsi terjadi pada pukul 03.54 waktu setempat. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat. 
 
Erupsi gunung dengan ketinggian 1.623 meter di atas permukaan laut itu, terekam di seismogram dengan amplitude 5 mm dan berdurasi 25 detik. 

“Erupsi disertai gemuruh lemah dan sinar api kurang lebih 20 meter di atas puncak kawah,” terang Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Raditya Jati.
 
Baca juga: Pemkab Temanggung Data Penerima Vaksin Covid-19
 
Sementara itu, data per 2 Desember 2002, pukul 22.00 WIT, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lembata melaporkan jumlah warga yang mengungsi sebanyak 7.968 jiwa. Mereka tersebar di 19 titik pos penampungan dan rumah-rumah warga. 
 
Pemerintah Kabupaten Lembata sebelumnya menetapkan status tanggap darurat selama 14 hari, terhitung pada 29 November 2020 hingga 12 Desember 2020. Penetapan ini tertuang di dalam Surat Keputusan Bupati Lembata Nomor 610 Tahun 2020, tertanggal 30 November 2020. 
 
"Di sisi lain, BNPB terus memberikan pendampingan dan memonitor penanganan darurat di lokasi," sambung dia.
 
 

Sebelumnya, Kepala BNPB Doni Monardo berkunjung ke Kabupaten Lembata untuk melihat langsung dan memberikan arahan dalam penanganan darurat, khususnya di masa pandemi covid-19.
 
BNPB juga memberikan bantuan dana siap pakai sebesar Rp1 miliar untuk penanganan darurat. Selain dana, BNPB menyediakan tenda pengungsi lima unit, fleksibel tank dua unit, family kits 2.000 paket, sandang 200 paket, perlengkapan bayi 500 paket, tambahan gizi 1.200 paket, tambahan lauk 1.200 lauk, makanan siap saji 1.200 paket, masker kain 200 lembar, matras 4.009 lembar dan selimut 5.500 lembar.
 
Guna efektivitas dan kemudahan distribusi bantuan logistik, BNPB menggerakkan helikopter Chinook dari Kota Kupang menuju Lembata. 
 
Gunung Ili Lewotolok mengalami erupsi pada Senin, 30 Oktober 2020, sekitar pukul 08.33 waktu setempat. Tinggi kolom teramati 1.400 meter di atas puncak. Status gunung api pun berada pada level III atau siaga.
 
PVMBG merekomendasikan masyarakat di sekitar Gunung Ili Lewotolok dan pengunjung, pendaki atau wisatawan, agar tidak melakukan pendakian maupun aktivitas dalam zona perkiraan bahaya di dalam area kawah gunung dan seluruh area dalam radius 4 km dari puncak Gunung Ili Lewotolok. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan