Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Metro TV/Reno Reksa
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Metro TV/Reno Reksa

PPKM Dicabut, Khofifah: Jatim Sangat Siap

Amaluddin • 03 Januari 2023 14:43
Surabaya: Presiden Joko Widodo mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai 30 Desember 2022. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan situasi covid-19 enam bulan terakhir di wilayahnya yang melandai.
 
"Insyaallah Jawa Timur sudah sangat siap dalam melepas PPKM ini, berdasarkan indikator epidemiologis seluruh kabuptan/kota di Jatim telah berhasil mempertahankan level 1 selama enam bulan terakhir berturut turut," kata Khofifah, di Surabaya, Selasa, 3 Januari 2022.
 
Bahkan per Senin, 2 Januari, positivity rate Jatim tercatat 2.18 persen dan BOR tercatat 3.78 persen. Angka ini juga semuanya di bawah standar WHO, bahkan lebih baik dari rata-rata  nasional, berdasarkan situs Kemenkes posivity rate nasional 2.68 persen dan BOR 4.31 persen.

"Saya rasa ini momentum yang tepat karena dalam 10 bulan terakhir, indikator epidemiologis menunjukkan bahwa Indonesia bisa mengendalikan covid-19. Angka BOR, positivity rate, angka kematian, semuanya di bawah standar WHO," ujarnya.
 
Baca: PPKM Dicabut, Ridwan Kamil Minta Masyarakat Tetap Waspada

Khofifah berharap langkah pencabutan PPKM berdampak positif ke berbagai sektor, terutama ekonomi dan pendidikan. Termasuk pada kondisi ekonomi Jatim pada tahun 2023 bisa lebih baik.
 
"Semoga dengan dihentikannya PPKM ini bisa mendorong, men-trigger ekonomi maupun pariwisata kita untuk tumbuh lebih baik dibanding tahun 2022," katanya.
 
Meskipun PPKM telah dihentikan, Khofifah tetap menganjurkan masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan (prokes) meski tidak lagi wajib. Khofifah juga mendorong booster tetap diperluas, sebagai perlindungan yang sangat penting untuk mengawal transisi dari pandemi ke endemi.
 
"Pandemi covid-19 telah mengajarkan kita untuk lebih aware tentang kesehatan, meskipun saat ini penggunaan masker tidak lagi wajib, kami tetap menyarankan untuk penggunaan masker pada kasus tertentu, seperti ketika berkunjung ke rumah sakit, ketika sedang sakit atau ketika mengunjungi tempat dengan resiko tinggi," ujarnya.
 
Sebagai update, kasus aktif covid-19 di Jatim per Senin, tersisa 411 kasus dengan tambahan kasus harian 27 kasus. Vaksinasi dosis 1 telah dilakukan kepada 30.263.137 orang, dosis 2 sebanyak 26.387.531 orang dan booster kepada 9.215.227 orang.
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan