Jambi: Gubernur Jambi Al Haris menyebut kualitas air Sungai Batang Hari sudah dalam kondisi memprihatinkan akibat dirusak dari aktivitas penambangan emas tanpa izin. Dia menjelaskan kerusakan terlihat ada di sepanjang anak sungai dan aliran Sungai Batang Hari.
"Saat ini Sungai Batang Hari semakin keruh dan ini akan berdampak pada kerusakan ekosistem pada sungai sehingga kualitas air di sungai Batang Hari di Provinsi Jambi saat ini sudah di ambang batas. Kualitas sungai Batang Hari kita semakin buruk," kata Al Haris di Jambi, Kamis, 21 Juli 2022.
Al Haris meminta untuk seluruh unsur terkait termasuk pemerintah dan masyarakat harus 'mereview' dengan gerakan sungai Batang Hari bersih dan air merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat, sehingga air sungainya harus dijernihkan.
Al Haris mengatakan kekeruhan sungai Batang Hari ini disebabkan karena aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (Peti) dan hal ini juga karena ulah manusia, sehingga kita harus memperbaikinya maka dari itu kita harus sepakat untuk membuat sungai Batang Hari bersih dan saat ini, kondisi sungai Batang Hari sudah mencapai 49,59 tingkat kebersihannya atau masuk kategori cemar.
"Ini sangat memperhatikan Sungai Batang Hari sangat keruh sudah," jelasnya.
Menurut dia kini Pemerintah Provinsi Jambi tengah mempersiapkan rencana membersihkan Sungai Batang Hari dengan mengajak semua pihak termasuk masyarakat hingga para akademisi, baik itu dari universitas maupun mahasiswa, kemudian Forum Daerah Aliran Sungai (DAS), dan LSM pemerhati lingkungan untuk kegiatan ini.
Jambi: Gubernur Jambi Al Haris menyebut kualitas air Sungai Batang Hari sudah dalam kondisi memprihatinkan akibat
dirusak dari aktivitas
penambangan emas tanpa izin. Dia menjelaskan kerusakan terlihat ada di sepanjang anak sungai dan
aliran Sungai Batang Hari.
"Saat ini Sungai Batang Hari semakin keruh dan ini akan berdampak pada kerusakan ekosistem pada sungai sehingga kualitas air di sungai Batang Hari di Provinsi Jambi saat ini sudah di ambang batas. Kualitas sungai Batang Hari kita semakin buruk," kata Al Haris di Jambi, Kamis, 21 Juli 2022.
Al Haris meminta untuk seluruh unsur terkait termasuk pemerintah dan masyarakat harus 'mereview' dengan gerakan sungai Batang Hari bersih dan air merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat, sehingga air sungainya harus dijernihkan.
Al Haris mengatakan kekeruhan sungai Batang Hari ini disebabkan karena aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (Peti) dan hal ini juga karena ulah manusia, sehingga kita harus memperbaikinya maka dari itu kita harus sepakat untuk membuat sungai Batang Hari bersih dan saat ini, kondisi sungai Batang Hari sudah mencapai 49,59 tingkat kebersihannya atau masuk kategori cemar.
"Ini sangat memperhatikan Sungai Batang Hari sangat keruh sudah," jelasnya.
Menurut dia kini Pemerintah Provinsi Jambi tengah mempersiapkan rencana membersihkan Sungai Batang Hari dengan mengajak semua pihak termasuk masyarakat hingga para akademisi, baik itu dari universitas maupun mahasiswa, kemudian Forum Daerah Aliran Sungai (DAS), dan LSM pemerhati lingkungan untuk kegiatan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DEN)