Korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Kevia Naswa Ainur Rohma, 18, mengalami gangguan mata memerah.
Korban tragedi Stadion Kanjuruhan, Kevia Naswa Ainur Rohma, 18, mengalami gangguan mata memerah.

Merah Mata Kevia Naswa Merekam Jelas Peristiwa Mencekam Kanjuruhan

Daviq Umar Al Faruq • 12 Oktober 2022 18:14
Malang: Masih jelas diingatan Aremanita (pendukung tim Arema FC wanita) Kevia Naswa Ainur Rohma, 18, peristiwa mencekam di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, pada Sabtu malam, 1 Oktober 2022. Ia bahkan harus merelakan matanya menanggung sakit usai dihujani gas air mata petugas kepolisian.
 
Kevia berhasil selamat dari tragedi yang menewaskan 132 orang itu. Namun ia mendapatkan sejumlah luka di bagian kaki dan tangan. Bahkan pada wajahnya muncul bercak hitam dan matanya memerah karena pendarahan retina.
 
“Bintik-bintik kayak pasir itu muncul selama tiga hari terus sekarang sudah hilang. Ini kaki saya juga terluka karena saat ditarik dari Pintu 14 terkena besi,” kata Kevia, Rabu, 12 Oktober 2022.

Remaja yang saat ini berdomisili di Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, itu mengaku, telah menjalani perawatan di RSUD Kota Malang pascatragedi. Saat ini, kondisinya telah membaik dan tak lagi sesak nafas.
 
Meski demikian, ia masih merasa linu pada kaki dan tiga jari tangannya masih sulit digerakkan. Ia pun berencana konsultasi ke fisioterapi untuk mengembalikan fungsi jari-jari tangannya. 
 
Baca juga: Tiket Arema FC vs Persebaya Dijual Melebihi Kuota, Haris: Kapolres Tahu

“Tiga hari baru kondisi membaik, mata enggak perih, enggak sesak nafas, dan badan enggak sakit. Tapi mata tetap merah. Kaki juga masih diperban dan jalan masih pakai kruk biar lukanya cepat kering,” bebernya.
 
Kepada Medcom.id, Kevia menceritakan upayanya menyelamatkan diri dari tragedi di Stadion Kanjuruhan. Mahasiswa Universitas Widyagama Malang ini mengaku, berhasil keluar dari dalam stadion melewati Gate 14.
 
Awalnya, Kevia menyaksikan pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya bersama teman-temannya di tribun 14. Setelah pertandingan berjalan 90+7 menit, kerusuhan terjadi. Saat itu, Kevia melihat petugas menembakkan gas air mata ke tribun dan suporter yang turun ke lapangan. 
 
“Saya lihat ada tembakan gas air mata di tribun 12 dan 13. Kan jelas asapnya kena angin ke tribun 14 juga. Meski jarak gas air mata sama saya jauh, tapi rasa perih dan sesak nafas,” ungkapnya.
 
Merasa sesak nafas, Kevia bersama teman-temannya kemudian bergegas untuk menyelamatkan diri dengan berlari ke pintu 13. Saat itu, Kevia melihat kondisi pintu 13 sudah penuh sesak dengan suporter. Ia dan teman-temannya pun memutuskan keluar dari pintu 14.
 
Baca juga: Pengobatan Mata Korban Kanjuruhan Ditanggung Pemkab Malang

“Pas jalan ke pintu 14 itu crowded dan akhirnya berhasil keluar sama satu temen saya dari samping kamar mandi itu. Kan disitu ada kamar mandi, aku sempat jatuh ke samping,” tuturnya.
 
Keputusan itu ternyata tepat. Kevia berhasil keluar dari dalam stadion melalui pintu 14. Kevia kemudian dibantu oleh beberapa orang untuk dilarikan ke RSUD Kanjuruhan, karena saat itu ia merasakan sesak nafas setelah berdesakan keluar stadion.
 
Di rumah sakit, Kevia sempat mendapatkan perawatan dan bantuan oksigen untuk memulihkan pernafasannya. Setelah membaik, ia kemudian diantarkan pulang ke tempat tinggalnya.
 
“Saya dianter pulang sama orang yang gak saya kenal. Ada 4 orang naik motor. Jam 02.00 WIB (Minggu dini hari, 2 Oktober 2022) sampai rumah,” ujarnya.
 
Sebanyak 132 orang meninggal dunia akibat kerusuhan yang terjadi usai laga Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu malam 1 Oktober 2022. Pada Tragedi Stadion Kanjuruhan ini, ratusan orang lainnya juga dilaporkan mengalami luka-luka dan sebagian diantaranya dirawat di rumah sakit.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan