Melansir dari voanews.com, Minggu, 24 Maret 2024, gempuran udara Israel di dekat kota Baalbek, basis kelompok militan Hizbullah, adalah serangan terbaru yang menghantam wilayah tersebut dalam beberapa pekan terakhir.
Serangan tersebut terjadi beberapa menit setelah tengah malam, dan melukai tiga orang menurut keterangan Wali Kota Baalbek, Bachir Khodr, via media sosial X.
Belum jelas apa yang menjadi sasaran dari serangan tersebut. Serangan terjadi beberapa jam setelah Hizbullah mengatakan mereka menggunakan dua drone yang membawa bahan peledak untuk menyerang sistem pertahanan rudal Iron Dome Israel di kota Kfar Blum, Israel utara.
Militer Israel mengatakan pesawat jet tempur menyerang bengkel yang digunakan Hizbullah untuk kegiatan militer. Ditambahkannya bahwa setelah serangan itu, sekitar 50 roket ditembakkan dari Lebanon menuju Israel, beberapa di antaranya ditembak jatuh dan lainnya jatuh di area terbuka.
Sepasang serangan udara Israel pada 12 Maret di dekat Baalbek menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 20 lainnya, menandai berlanjutnya eskalasi antara Israel dan Hizbullah sejak meletusnya perang Israel-Hamas di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023.
Sejak perang di Gaza tahun lalu, Hizbullah telah melakukan serangan terhadap pos militer Israel di sepanjang perbatasan. Israel sejak saat itu melancarkan puluhan serangan udara, sebagian besar di sepanjang perbatasan. Namun sejak akhir Februari, wilayah Baalbek telah diserang setidaknya tiga kali.
Baca juga: Israel Kembali Serang Lebanon, Seorang Warga Dilaporkan Tewas
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id