"Prinsip Uni Emirat Arab adalah mendukung kedaulatan Maroko atas seluruh wilayahnya," kata Putra Mahkota UEA, Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, dilansir dari Gulf News, Jumat, 11 Desember 2020.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya keputusan Amerika Serikat dalam berkontribusi untuk mengkonsolidasikan keamanan dan stabilitas di wilayah tersebut.
"Kami juga memuji keputusan kedaulatan Maroko untuk melanjutkan kontak resmi dan hubungan diplomatik dengan Israel," katanya.
Baca juga: Normalisasi dengan Maroko, Kemenangan Lain untuk Israel
"Uni Emirat Arab berharap dengan dimulainya kembali hubungan diplomatik ini akan mencerminkan promosi perdamaian nasional secara positif," imbuh Sheikh Mohamed.
Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata UEA ini juga menerima telepon dari Raja Maroko, Mohammed VI. Keduanya sepakat untuk meninjau prospek lebih lanjut hubungan persaudaraan demi kepentingan rakyat kedua negara.
Dalam panggilan tersebut, keduanya juga membahas sejumlah masalah dan topik yang menjadi kepentingan bersama dan bertukar pandangan mengenai perkembangan regional dan internasional.
Sheikh Mohamed menyambut baik pengakuan AS atas kedaulatan Kerajaan atas Sahara Maroko. Dia menekankan bahwa langkah-langkah positif ini akan memperkuat pencarian bersama untuk stabilitas, kemakmuran, dan perdamaian di kawasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News