Kelompok kemanusiaan tersebut menyatakan bahwa truk-truk tersebut membawa beragam pasokan penting, termasuk obat-obatan, perlengkapan medis, makanan, air, dan bahan bantuan lainnya.
Namun, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Senin, 13 November 2023, pihak berwenang Israel masih belum mengizinkan masuknya bahan bakar ke Gaza. Sejauh ini, sudah ada 980 truk bantuan yang masuk ke Gaza sejak 21 Oktober lalu.
Selama lebih dari sebulan, tentara Israel telah menyerang seluruh bagian Gaza, dengan operasi darat yang difokuskan untuk mengisolasi bagian utara dan mendirikan kehadiran militer yang kuat.
Israel terus melancarkan serangan udara dan darat tanpa henti di Jalur Gaza, termasuk ke rumah sakit, tempat tinggal, dan tempat ibadah, sejak kelompok perlawanan Palestina Hamas melancarkan serangan lintas batas pada 7 Oktober.
Sejak saat itu, jumlah kematian di kubu Palestina akibat serangan Israel telah melampaui 11.100, termasuk lebih dari 8.000 anak-anak dan perempuan, kata kantor media pemerintah di Gaza pada Minggu.
Sementara menurut angka resmi, jumlah kematian di kalangan warga Israel hampir mencapai 1.200. (Zelicha Aprissa)
Baca juga: Menkes Palestina Desak ICRC Tekan Israel agar Berhenti Serang Gaza
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id