Insiden terjadi sekitar pukul 06.55 waktu setempat di wilayah PD12 Kabul. Menurut laporan TOLO News, bom rakitan yang dipasang seseorang itu memang sengaja ditujukan kepada sebuah mobil patroli polisi.
Sejauh ini belum ada grup, termasuk Taliban, yang mengklaim bertanggung jawab atas ledakan tersebut.
Selasa kemarin, setidaknya lima orang tewas dan dua lainnya terluka dalam ledakan bom di kota Kabul pada pagi hari. Insiden terjadi sekitar pukul 07.33 waktu setempat di area PD7.
Bom dipasang di sebuah mobil, yang kemudian meledak dan menewaskan empat dokter yang bekerja di penjara Pul-e-Charkhi.
Dr Nazifa Ibrahimi, pelaksana tugas direktorat kesehatan di penjara tersebut, merupakan satu dari lima korban tewas.
Beberapa korban lainnya adalah Abdul Matin, wakil kepala direktorat kesehatan otoritas penjara, Dr Sona dari Kementerian Kesehatan Publik, dan sopir bernama Abdul Nabi.
Dalam dua bulan terakhir, menurut survei dari TOLO News, kabul dilanda lebih dari 60 insiden keamanan yang menewaskan total 133 orang dan melukai 280 lainnya.
Baca: Ledakan Guncang Kabul, 9 Tewas 1 Anggota Parlemen Selamat
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News