"Lima orang tentara tewas dan 20 lainnya terluka dalam serangan roket yang menghantam bus angkut militer Suriah," demikian dikutip dari Al Jazeera, Senin, 3 Januari 2022.
Media pemerintah Suriah melaporkan, kendaraan militer di daerah Badia diserang roket diikuti dengan tembakan artileri oleh militan Islamic State (ISIS).
Kelompok teror itu mendeklarasikan kekhalifahan di Suriah dan Irak pada 2014.
ISIS sudah kehilangan semua wilayah yang ada di bawah kendalinya pada 2019 silam. Namun, kelompok tersebut terus melancarkan serangan di Suriah dan Irak.
Baca juga: Serangan Udara Israel di Pelabuhan Suriah Tewaskan Dua Prajurit
Pada pertengahan Desember lalu, pasukan Kurdi di utara Suriah mengatakan, mereka membunuh lima tersangka militan ISIS dalam operasi udara di provinsi Deir Az Zor. Pasukan ini didukung oleh militer AS.
Sedangkan, Pasukan Demokrat Suriah (SDF), aliansi pejuang Kurdi dan Arab yang didukung Amerika Serikat, juga melakukan serangan di dekat desa al-Busaira. Pasukan ini mengontrol wilayah semi-otonom Kurdi di timur laut Suriah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News