Dalam utas Twitter yang diunggah dalam bahasa Inggris tak lama setelah Minggu tengah malam, Netanyahu tampaknya tidak langsung mengutuk pernyataan tersebut dan menyiratkan bahwa sekutunya, Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, telah salah berbicara.
Melansir dari laman The Globe and Mail, Minggu, 5 Maret 2023, PM Netanyahu berterima kasih kepada Smotrich karena telah menarik ucapannya dan "menjelaskan bahwa pilihan kata-katanya "tidak tepat." Sebagian besar utas mendesak komunitas internasional untuk mencari kecaman dari Palestina atas serangan terhadap Israel.
Tampaknya itu adalah tanggapan publik pertama PM Netanyahu atas pernyataan Smotrich yang terlontar Rabu pekan lalu.
Utas Twitter PM Netanyahu menggarisbawahi bagaimana pemimpin Israel harus menyeimbangkan ideologi anggota sayap kanan pemerintahannya dengan harapan sekutu utama Israel, Amerika Serikat. Smotrich adalah kepala dari salah satu partai ultranasionalis yang membantu membentuk pemerintahan Netanyahu, sayap paling kanan Israel yang pernah ada dalam sejarah.
Pemukim Yahudi di Tepi Barat pekan lalu mengamuk di kota Huwara, di mana pada hari sebelumnya dua warga Israel tewas dalam penembakan yang dilakukan warga Palestina. Di pekan itu, Smotrich mengatakan bahwa desa tersebut harus dihapus oleh pasukan Israel, bukan warga.
Smotrich kemudian menarik ucapannya, dengan mengatakan bahwa ia tidak bermaksud Huwara dihapus, tetapi agar Israel bisa beroperasi di dalamnya dalam melawan pejuang Palestina. Namun, komentar sebelumnya telah memicu protes internasional.
Baca juga: Minta Desa Palestina Dimusnahkan, Menteri Israel Mengaku 'Keseleo Lidah'
AS menyebut pernyataan Smotrich menjijikkan, dan mendesak PM Netanyahu untuk "menolak dan menentangnya secara terbuka dan jelas." Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan pusat kekuatan Timur Tengah Mesir dan Arab Saudi juga mengutuk pernyataan Smotrich.
Dalam tweet bahasa Ibrani yang diunggah dalam waktu sama dengan utas bahasa Inggrisnya, PM Netanyahu mengatakan bahkan diplomat asing pun kerap berbuat kesalahan, merujuk pada laporan Channel 12 Israel bahwa Duta Besar AS untuk Israel Tom Nides membuat pernyataan meremehkan tentang Smotrich sebelum kunjungannya ke Washington.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News