PM Israel Benjamin Netanyahu sebut pertempuran intensif sudah menuju akhir. (AFP)
PM Israel Benjamin Netanyahu sebut pertempuran intensif sudah menuju akhir. (AFP)

Netanyahu: Pertempuran Sengit di Gaza ‘Dekat’ dengan Akhir

Marcheilla Ariesta • 24 Juni 2024 08:50
Tel Aviv: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, pertempuran sengit melawan Hamas “sangat dekat” dengan akhir. Ia mengatakannya dalam sebuah wawancara dengan berita TV Channel 14 Israel.
 
Netanyahu mengatakan, “Fase intensif perang di Rafah akan segera berakhir dan pasukan Israel sangat dekat untuk menyelesaikan fase intensif di seluruh Jalur Gaza.”
 
Namun, imbuhnya, hal ini tidak berarti berakhirnya konflik yang sedang berlangsung di Jalur Gaza. Netanyahu menuturkan, operasi akan terus berlanjut seiring dengan pertempuran melawan sasaran Hamas.

“Setelah berakhirnya fase intensif di Gaza, kami akan melanjutkan perjalanan ke utara,” kata Netanyahu, dikutip dari CGTN, Senin, 24 Juni 2024. Ini mengacu pada peringatan Israel untuk melancarkan perang penuh terhadap kelompok bersenjata Hizbullah di Lebanon.
 
Dia mengatakan, perjanjian apa pun untuk mengamankan gencatan senjata di sepanjang perbatasan Israel-Lebanon, tempat pasukan Israel dan Hizbullah saling baku tembak sejak 7 Oktober 2023, “harus memenuhi persyaratan kami.”
 
Netanyahu menyatakan, dia hanya akan menyetujui kesepakatan yang akan membuat Hamas digulingkan dari kekuasaan di Jalur Gaza, serta pembebasan sekitar 100 sandera yang masih ditahan di daerah kantong Palestina.
 
Sementara itu, perang di Gaza menewaskan lebih dari 37 ribu orang. Mayoritas adalah anak-anak dan perempuan.
 
Israel tetap melanjutkan pertempuran meskipun sudah ada kecaman dari komunitas internasional dan juga perintah PBB.
 
Baca juga: Aksi Terbesar Sejak 2023, Ribuan Warga Israel Desak Netanyahu Pulangkan Sandera
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan