Aktivitas di sebuah rumah sakit di Haiti. (Richard Pierrin / AFP)
Aktivitas di sebuah rumah sakit di Haiti. (Richard Pierrin / AFP)

Geng Kriminal Serang Rumah Sakit di Haiti, Polisi Evakuasi Pasien

Medcom • 17 November 2023 09:41
Haiti: Seorang pejabat kesehatan Haiti meminta pertolongan lewat sosial media setelah sekelompok orang bersenjata mengepung sebuah rumah sakit di Haiti dengan menyekap para wanita, anak-anak dan bayi yang baru lahir. Selang beberapa waktu, polisi datang dan berhasil menyelamatkan mereka.
 
Jose Ulysse, pendiri sekaligus Direktur Pusat Rumah Sakit Fontaine di Cite Soleil, Port-au-Prince, mengatakan kepada The Associated Press bahwa sekelompok orang membakar rumah-rumah di sekitar rumah sakit dan memblokir akses keluar.
 
Setelah laporannya masuk, Ulysse menyebut Kepolisian Haiti tiba dengan tiga truk lapis baja. Mereka mengevakuasi 40 anak-anak dan 70 pasien ke tempat yang lebih aman. Beberapa korban merupakan anak-anak yang kekurangan oksigen, sehingga mereka harus dievakuasi dengan sangat berhati-hati.

"Gerombolan bersenjata menguasai daerah itu," kata Jose Ulysse, seperti dilansir dari Voanews.com, Kamis, 16 November 2023.
 
Para geng menganggap Rumah Sakit Fontaine sebagai oasis dan tempat penyelamatan bagi warga sipil yang tinggal di Cite Soleil dari serangan.
 
Ulysse berhasil mengidentifikasi salah seorang anggota geng Brooklyn, yang dipimpin Gabriel Jean-Pierre, sosok yang dikenal sebutan "Ti Gabriel." Jean-Pierre juga merupakan pemimpin aliansi geng yang dikenal sebagai G-Pep.
 
Geng Brooklyn memiliki sekitar 200 anggota dan mengendalikan komunitas di Cite Soleil, termasuk Brooklyn. Mereka terlibat dalam pemerasan, pembajakan barang dan kekerasan umum terhadap warga sipil, menurut laporan PBB baru-baru ini.
 
"Koalisi G-Pep dan sekutunya memperkuat kerja sama dan mendiversifikasi pendapatan mereka, khususnya dengan melakukan penculikan untuk mendapatkan uang tebusan, yang memungkinkan mereka untuk memperkuat kapasitas tempur mereka," kata Ulysse.
 
Ketika The Associated Press mengunjungi Pusat Rumah Sakit Fontaine awal tahun ini, Ulysse mengatakan dalam dirinya masuk ke dalam daftar target geng tersebut.
 
Sebelumnya, geng-geng di seluruh Haiti telah tumbuh semakin kuat sejak pembunuhan Presiden Jovenel Moise pada Juli 2021, dan penculikan serta pembunuhan terus meningkat. (Kanaya Hairunissa)
 
Baca juga: Geng Kriminal Serang Warga Haiti, 30 Orang Dilaporkan Tewas
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan