Pernyataan disampaikan UNRWA di tengah laporan operasi militer Israel yang sedang berlangsung di kota selatan dan utara Gaza.
"Setiap kali ada keluarga yang mengungsi, hidup mereka berada dalam risiko serius. Orang-orang terpaksa meninggalkan segalanya demi mencari keselamatan. Tapi, tidak ada zona aman," kata UNRWA dalam sebuah pernyataan di media sosial X dan dikutip Eurasia Review, Selasa, 21 Mei 2024.
Bersamaan dengan peringatan tersebut, sejumlah foto menunjukkan banyak keluarga mengungsi dengan menggunakan mobil dan trailer darurat. Foto lain yang diambil menghadap ke garis pantai menunjukkan sejumlah tempat penampungan bagi para pengungsi, semuanya terbuat dari kain sederhana dan membentang hingga ke cakrawala.
Menurut otoritas kesehatan Gaza, setidaknya 35.300 warga Gaza telah terbunuh dan lebih dari 79.260 lainnya terluka di tengah operasi Israel yang membalas serangan lintas batas Hamas pada 7 Oktober 2023 yang menewaskan sekitar 1.250 orang dan menyandera lebih dari 250.
Data terbaru dari platform logistik online UNRWA menunjukkan bahwa pengiriman bantuan kemanusiaan hampir seluruhnya terhenti melalui pintu masuk utama ke Gaza – penyeberangan Rafah dan Kerem Shalom di selatan.
Di tengah meningkatnya aktivitas militer di Rafah timur, tidak ada pasokan bantuan PBB yang mencapai daerah kantong tersebut pada 19 Mei lalu, dan hanya 27 truk bantuan yang masuk melalui Kerem Shalom di hari Sabtu. Hanya 33 truk bantuan tambahan telah menggunakan Kerem Shalom sejak 6 Mei, dan tidak ada yang masuk melalui Rafah.
Di barat laut wilayah Gaza, Program Pangan Dunia PBB (WFP) melaporkan bahwa mereka telah menggunakan Erez barat – juga dikenal sebagai Zikim – untuk mengangkut pasokan dan "mencoba menyalurkan cukup makanan untuk menghentikan kelaparan."
Namun Matthew Hollingworth, Direktur WFP untuk Palestina, bersikeras bahwa lembaga-lembaga kemanusiaan memerlukan titik masuk tambahan untuk menyalurkan bantuan.
"Setiap titik masuk baru adalah arteri baru, yang memompa darah kehidupan ke Gaza, jadi kami akan bekerja keras untuk terus menemukan titik masuk baru dan menyalurkan lebih banyak bantuan dalam jumlah besar secara konsisten," ungkap Hollingworth dalam laporan terbaru WFP.
Baca juga: Israel Tolak Akses Masuk Bantuan UNRWA untuk Gaza Utara
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News