Lebanon. (MAHMOUD ZAYYAT/AFP)
Lebanon. (MAHMOUD ZAYYAT/AFP)

Setelah Pager, 100 Walkie Talkie dan Panel Surya Meledak di Lebanon

Riza Aslam Khaeron • 18 September 2024 23:44
Beirut: Alat komunikasi walkie talkie yang digunakan oleh sejumlah anggota Hizbullah di Lebanon meledak pada hari Rabu, 18 September 2024. Insiden ini menandai gelombang kedua ledakan alat komunikasi setelah ledakan pager pada hari Selasa.
 
Menurut keterangan Kementerian Kesehatan Lebanon, 14 orang tewas dan 450 orang lainnya luka-luka dalam insiden hari Rabu.
 
Dalam video yang beredar di internet, salah satu ledakan terjadi ketika proses pemakaman anggota Hizbullah yang menjadi korban ledakan pager pada hari Selasa.

Menurut analisis pihak berwajib Lebanon, walkie talkie yang meledak dalam insiden ini berlabel "ICOM" dan "Made in Japan".
 
Setelah Pager, 100 Walkie Talkie dan Panel Surya Meledak di Lebanon
Gambar: Walkie Talkie yang Meledak. (Sumber: Telegram Hizbollah)
 
Berdasarkan informasi dari situs resminya, ICOM adalah perusahaan telepon dan radio yang berbasis di Jepang. Walkie talkie yang meledak diduga merupakan model IC-V82, yang sudah tidak lagi diproduksi oleh perusahaan tersebut.
 
Laporan dari Berita Nasional Lebanon juga menyebutkan bahwa beberapa panel surya meledak di beberapa rumah di seluruh Lebanon, melukai seorang gadis di kota Al-Zahrani, Lebanon Selatan.
 
Walkie talkie ini, bersama dengan pager yang meledak pada hari Selasa, dilaporkan dibeli oleh Hizbullah lima bulan lalu.
 
Pihak keamanan Lebanon menduga dinas intelijen Israel memasang alat peledak di dalam alat komunikasi tersebut beberapa bulan sebelum diledakkan pada hari Selasa.
 
Belum ada pernyataan resmi dari Israel dan Lebanon hingga berita ini ditulis. Namun, Hamas telah mengeluarkan pernyataan di Telegram, mengutuk "agresi zionis" dalam insiden ini.
 
"Kami sangat mengutuk pembaruan dan kelanjutan agresi zionis terhadap rakyat Lebanon yang bersaudara, serta menargetkan warga sipil dengan peledakan perangkat komunikasi nirkabel di berbagai wilayah Lebanon, yang menyebabkan banyak korban dan luka-luka," tulis Hamas pada hari Rabu, berdasarkan terjemahan ChatGPT.
 
Baca Juga:
Rusia dan Iran Kecam Ledakan Pager Lebanon, Iran: Rezim Zionis Lakukan Pembunuhan Massal
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan