Tiga misil balistik telah ditembakkan ke Pangkalan Udara Al Anad di Lahij saat pasukan koalisi Saudi sedang melakukan aktivitas rutin di pagi hari.
Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi mengenai serangan tersebut. Belum ada grup atau individu yang mengklaim bertanggung jawab.
Dilansir dari laman Mehr News Agency, seorang juru bicara militer Yaman mengonfirmasi adanya 30 korban tewas dan 60 yang mengalami luka-luka. Jumlah korban kemungkinan dapat terus bertambah.
Para korban luka sudah dilarikan ke rumah sakit Ibn Khaldun dekat Pangkalan Udara Al Anad. Masyarakat lokal Lahij mengaku mendengar suara ledakan kencang dari arah instalasi militer.
Menurut keterangan beberapa sumber media lokal, pangkalan koalisi Saudi tersebut diserang drone dan misil.
Serangan terjadi saat Amerika Serikat memindahkan sebagian pasukannya dari Afghanistan ke Yaman selatan.
Kantor berita Yemen Press Agenccy melaporkan bahwa sejumlah personel militer AS yang meninggalkan Afghanistan telah tiba di bandara Aden. Dari sana, mereka bergerak menuju Lahij.
Juli lalu, AS telah memindahkan puluhan kendaraan militer, drone, dan sistem Patriot ke Pangkalan Udara Al Anad.
Baca: Pertempuran di Provinsi Marib Yaman Tewaskan 111 Orang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News