"Saya mengulangi pentingnya persatuan dan soliditas Palestina. Hal ini menjadi lebih penting menjelang rencana pemilihan presiden dan parlemen di Palestina," ujarnya, Rabu, 10 Februari 2021.
Ia mengatakan persatuan yang kuat sangat penting untuk memastikan pemilihan sukses di Palestina.
"Dan untuk tujuan ini, Indonesia siap mengirimkan para ahli kami, tentu saja atas permintaan Palestina," imbuhnya.
Sebelumnya, Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengumumkan negaranya akana menggelar pemilihan parlemen dan presiden pada tahun ini. Hal ini dalam rangka untuk menghapus perpecahan internal yang sudah berlangsung lama.
Menurut keputusan yang dikeluarkan oleh kantor Abbas, Otoritas Palestina (PA), yang memiliki pemerintahan sendiri yang terbatas di Tepi Barat yang diduduki Israel, akan mengadakan pemilihan legislatif pada 22 Mei dan pemungutan suara presiden pada 31 Juli.
Fatah dan Hamas menyepakati mekanisme pemilu tahun ini. Bertemu di Kairo, Hamas dan Fatah sepakat untuk membentuk pengadilan pemilihan berdasarkan konsensus nasional di antara hakim dari Yerusalem, Tepi Barat, dan Gaza.
Baca juga: Hamas dan Fatah Sepakati Mekanisme Pemilu Palestina
Hamas dan Fatah bertemu di ibu kota Mesir, Kairo, untuk membahas masalah-masalah terkait penyelenggaraan pemilu berdasarkan keputusan Abbas pada Januari untuk mengadakan pemilihan legislatif pada 22 Mei dan pemilihan presiden pada 31 Juli untuk pertama kalinya dalam 15 tahun. Partai Fatah Hamas dan Abbas telah berselisih sejak Hamas merebut Jalur Gaza dari saingannya pada 2007.
Fatah, yang mengendalikan Tepi Barat, dan Hamas, yang mengendalikan Jalur Gaza, bertemu di Kairo dalam perundingan yang difasilitasi oleh Mesir. Fatah merupakan kelompok yang mendukung Presiden Mahmoud Abbas, sementara Hamas merupakan barisan oposisi pemerintah.
Pernyataan bersama di akhir sesi dua hari itu mengatakan Hamas dan Fatah, serta 12 faksi Palestina lainnya, termasuk gerakan Jihad Islam militan, berjanji untuk mematuhi jadwal untuk pemungutan suara dan menghormati dan menerima hasil. Namun, Jihad Islam kemudian mengeluarkan pernyataan yang mengatakan, tidak berpartisipasi dalam pemilu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id