Kehancuran akibat serangan udara Israel di Gaza. (AFP)
Kehancuran akibat serangan udara Israel di Gaza. (AFP)

Hamas-Israel Pertimbangkan Rancangan Gencatan Senjata 6 Pekan di Gaza

Marcheilla Ariesta • 31 Januari 2024 15:37
Paris: Rancangan perjanjian gencatan senjata yang sedang dipertimbangkan Israel dan kelompok pejuang Palestina Hamas dapat mencakup jeda pertempuran selama enam pekan, lapor The Washington Post, mengutip pejabat yang tidak disebutkan namanya.
 
Kerangka waktu yang diusulkan adalah rincian terbaru dari pertemuan para perunding di Paris sepanjang akhir pekan kemarin. Mereka membahas usulan pertukaran warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara Israel dengan tawanan di Gaza, serta penghentian perang.
 
Hari Senin kemarin, Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman bin Jassim Al Thani mengatakan, kerangka kerja yang dibahas di Paris didasarkan pada elemen proposal awal yang dibuat Israel dan proposal tandingan buatan Hamas.

PM Qatar mencatat bahwa Hamas – yang sebelumnya mengatakan gencatan senjata permanen merupakan prasyarat memasuki perundingan – sekarang mungkin terbuka untuk mempertimbangkan opsi lain.
 
"Saya yakin kita beralih dari situasi tersebut ke tempat yang berpotensi mengarah pada gencatan senjata permanen di masa mendatang," lata Sheikh Mohammed, seperti dikutip dari Al Jazeera, Rabu, 31 Januari 2024.
 
Jeda pertempuran selama enam minggu akan lebih lama dibandingkan gencatan senjata sementara yang dicapai pada November tahun lalu.

Perang Israel-Hamas

Sebelumnya dikabarkan bahwa Israel dan Hamas telah mendekati kesepakatan gencatan senjata selama 30 hari di Gaza.
 
Gencatan senjata tersebut berpotensi berujung pada skema pertukaran sandera Israel dan tahanan Palestina. Kabar ini muncul ketika Israel masih melancarkan serangannya ke kota utama Khan Younis di Gaza selatan.
 
Diplomasi gencatan senjata Israel-Hamas melibatkan Qatar, Amerika Serikat, dan Mesir, yang telah berlangsung sejak 28 Desember 2023. Tujuannya adalah untuk menyelesaikan perbedaan antara Israel dan Hamas, serta memungkinkan peningkatan bantuan kemanusiaan ke Gaza.
 
Baca juga:  Israel dan Hamas Sepakati Penyaluran Obat-obatan untuk Sandera di Gaza
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan