Ia mengulangi pernyataan Gedung Putih usai pembicaraan Presiden Joe Biden dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron bahwa pembatalan kontrak Prancis oleh Australia akan diuntungkan dari konsultasi terbuka di antara sekutu.
Baca: Australia Bantah Buat Komitmen Baru Dengan Prancis Terkait Kapal Selam.
Blinken menyuarakan rasa hormat pribadinya kepada Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian. Di Sidang Majelis Umum PBB, Le Drian memberikan sikap dingin kepada Blinken.
"Kami menyadari ini (perbaikan hubungan) akan memakan waktu dan kerja keras," kata Blinken dilansir dari AFP, Jumat, 24 September 2021.
Dia mengatakan, untuk memperbaiki hubungan ini, AS akan melakukannya tidak hanya dengan kata-kata tapi juga perbuatan.
"Saya berkomitmen untuk bekerja sama dengan Menteri Le Drian dalam upaya penting ini," ungkapnya.
Baca: Polemik Kapal Selam, PM Inggris Nilai Prancis Seperti Anak Kecil.
Prancis marah besar setelah Australia memutuskan kontrak kapal selam konvensional dan memilih bergabung dengan pakta pertahanan Amerika Serikat-Inggris yang diberi nama AUKUS. Lewat AUKUS, Negeri Kanguru akan mendapat kapal selam bertenaga nuklir.
Karena pakta ini, Prancis marah ke ketiga negara tersebut. Bahkan, mereka sampai menarik duta besar dari Australia dan AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News