Dua pesawat jet tempur F-16 terbang di langit Polandia, 12 Oktober 2022. (RADOSLAW JOZWIAK / AFP)
Dua pesawat jet tempur F-16 terbang di langit Polandia, 12 Oktober 2022. (RADOSLAW JOZWIAK / AFP)

Polandia Aktifkan Jet Tempur usai Rusia Serang Kyiv dan Lviv Ukraina

Willy Haryono • 24 Maret 2024 17:05
Kyiv: Polandia mengaktifkan pesawat jet tempur usai Rusia melancarkan serangan udara ke wilayah Kyiv dan Lviv di Ukraina barat pada hari Minggu, 24 Maret 2024.
 
Pengerahan jet tempur bertujuan untuk memastikan keamanan wilayah udara Polandia, terutama di area yang berbatasan dengan Ukraina.
 
Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko mengatakan melalui aplikasi pesan Telegram bahwa ada beberapa ledakan di ibu kota Ukraina, setelah sistem pertahanan udara digunakan untuk menangkis serangan Rusia.

Pasukan pertahanan udara Ukraina menghancurkan sekitar 12 rudal yang diluncurkan Rusia ke Kyiv dan sekitar ibu kota, ujar kepala administrasi militer Kyiv Serhiy Popko via Telegram.
 
Melansir dari India Today, informasi awal menunjukkan tidak ada korban jiwa atau kerusakan besar akibat serangan tersebut, kata Popko.
 
Rusia telah menggempur Ukraina selama berhari-hari dalam serangan yang digambarkan Moskow sebagai balas dendam atas serangan Ukraina di momen pemilu presiden baru-baru ini.

Serangan Drone dan Rudal Rusia

"Untuk pagi ketiga menjelang fajar minggu ini, seluruh Ukraina berada dalam siaga udara dan telah disarankan untuk mencari perlindungan," kata Duta Besar AS Bridget Brink di media sosial X pada Minggu pagi.
 
"Rusia terus meluncurkan drone dan rudal tanpa pandang bulu, tanpa mempedulikan jutaan warga sipil, dan melanggar hukum internasional," sambungnya.
 
Kementerian Pertahanan Rusia tidak segera membalas permintaan komentar mengenai serangan terbaru di Ukraina.
 
Dalam serangan besar-besaran di Lviv, rudal-rudal Rusia terbang di dekat perbatasan dengan Polandia, lapor kantor berita Telegram Ukraina.
 
"Pesawat Polandia dan sekutu telah diaktifkan, yang mungkin mengakibatkan peningkatan tingkat kebisingan, terutama di bagian tenggara negara itu," kata angkatan bersenjata Polandia di X.
 
Andriy Sadovyi, Wali Kota Lviv, mengatakan melalui Telegram bahwa tidak ada serangan terhadap kota tersebut, namun sekitar 20 rudal dan tujuh drone penyerang telah diluncurkan ke wilayah Lviv yang lebih luas, menargetkan beberapa "infrastruktur penting."
 
Baca juga:  30 Rudal Diluncurkan Rusia ke Kyiv Usai Insiden di Perbatasan
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan