Pemilihan tempat bertujuan untuk memuliakan rezim fasisnya dan hubungannya dengan Roma kuno. EUR atau Rome World Expo digagas pada 1930-an, sebagai pameran arsitektur modernis dan sebagai rumah dari pameran dunia edisi 1942.
Dilansir dari AFP, Kamis, 28 Oktober 2021, pertemuan puncak ekonomi utama dunia akan diadakan jauh dari pusat kota Roma, rumah bagi Colosseum dan Pantheon. Di sini para turis, bangunan bersejarah, dan jalan-jalan kecil menimbulkan mimpi buruk bagi keamanan dan akses.
Sebaliknya, para pemimpin akan berkumpul di pusat konvensi futuristik yang dikenal sebagai “Nuvola” (awan), menampilkan struktur yang ditangguhkan di dalam kotak kaca dan baja di pinggiran selatan dengan bulevar yang lebih mudah diawasi dan pesona uniknya sendiri.
Acara yang bertepatan dengan peringatan 20 tahun rezim fasis ini tidak pernah terjadi dikarenakan Perang Dunia Kedua. Konflik juga memaksa arsitek Mussolini meninggalkan EUR setengah jadi.
Terletak di pinggiran selatan Roma, antara pusat bersejarah dan pinggiran Pantai Ostia, EUR ditandai dengan bangunan monumental di marmer putih dan batu travertine, khas era fasis.
Landmarknya yang paling terkenal adalah disebut sebagai Square Colosseum, sebuah kubus putih dengan lengkungan yang awalnya dimaksudkan untuk menjadi tuan rumah Istana Peradaban Italia, dan sekarang markas besar rumah mode Italia Fendi.

Colloseum berbentuk yang dibangun oleh Mussolini. Foto: AFP
Selain itu, di keempat sisinya, bangunan tersebut memuat prasasti yang diambil dari pidato Mussolini pada 1935. Pidato yang merayakan warga Italia sebagai “bangsa penyair, seniman, pahlawan, santo, pemikir, ilmuwan, navigator, dan transmigran”.