Sebuah pesawat pengebom Boeing B-17 Flying Fortress dan pesawat tempur Bell P-63 Kingcobra bertabrakan dan jatuh di Wings Over Dallas Airshow di Bandara Eksekutif Dallas pada Sabtu, 12 November, menurut laporan Badan Penerbangan Federal AS (FAA).
Kru darurat telah menangani kecelakaan itu, yang terjadi di sebuah acara peringatan perdana seputar PD II di AS. Belum diketahui pasti ada berapa banyak orang di dalam kedua pesawat tersebut, kata FAA.
Dikutip dari The New Daily, Minggu, 13 November 2022, potongan video di media sosial memperlihatkan kedua pesawat bertabrakan, jatuh ke tanah dan terbakar. Baik FAA maupun Badan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) telah meluncurkan penyelidikan.
Tayangan berita televisi langsung dari tempat kejadian menunjukkan orang-orang memasang barisan di sekitar puing pesawat.
B-17, sebuah pesawat pengebom besar bermesin empat, adalah salah satu andalan Angkatan Udara AS selama PD II. Sementara Kingcobra digunakan sebagian besar oleh pasukan Uni Soviet selama perang.
Sebagian besar B-17 dihancurkan di akhir PD II, dan yang tersisa saat ini biasanya ditampilkan di museum atau dihadirkan di pertunjukan udara, menurut keterangan Boeing.
Beberapa video di Twitter menunjukkan pesawat tempur Cobra terbang ke arah B-17 dan bertabrakan. Keduanya dengan cepat jatuh ke tanah.
"Pemandangan yang sangat mengerikan untuk dilihat," kata Aubrey Anne Young, 37, dari Leander, Texas, yang melihat kecelakaan itu.
"Saya masih berusaha memahami apa yang sebenarnya terjadi," sambungnya.
Keamanan pertunjukan udara – terutama yang melibatkan pesawat tua – telah menjadi perhatian selama bertahun-tahun. Pada 2011, setidaknya 11 orang tewas di Reno, Nevada, ketika sebuah P-51 Mustang menabrak penonton.
Pada 2019, sebuah pesawat pengebom jatuh di Hartford, Connecticut, menewaskan tujuh orang.
NTSB telah menyelidiki 21 kecelakaan sejak 1982 yang melibatkan pesawat pengebom era PD II. Total kematian dari 21 kecelakaan itu adalah 23 orang.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id.
Baca: FAA Desak Pemeriksaan Mesin yang digunakan Boeing 777 Usai Insiden Denver
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News