Dikutip dari Al Jazeera, Sabtu, 28 Mei 2022, pernyataan disampaikan Putin dalam sambungan telepon dengan Macron dan Scholz yang dilakukan berbarengan. Kepada keduanya, Putin juga menyebut bahwa sanksi-sanksi Barat terhadap Rusia telah mengganggu pasokan makanan global.
Putin mengatakan kepada Macron dan Scholz bahwa penyaluran senjata ke Ukraina merupakan tindakan "berbahaya" yang dapat semakin memperburuk situasi.
Selama pembicaraan berdurasi 80 menit itu, Macron dan Scholz menyerukan gencatan senjata sesegera mungkin di Ukraina dan penarikan pasukan Rusia dari negara tersebut.
Keduanya juga mendesak Putin untuk segera menggelar negosiasi serius dan langsung dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Sebuah pernyataan dari Kremlin menyebutkan bahwa pembicaraan Putin bersama Macron dan Scholz menekankan kembali "kesediaan Rusia dalam melanjutkan dialog." Moskow tidak menyebutkan secara spesifik mengenai kemungkinan adanya pertemuan langsung antara Putin dan Zelensky.
Dialog antara delegasi Rusia dan Ukraina telah berlangsung secara tatap muka dan daring sejak invasi pada 24 Februari. Namun belakangan, dialog tersebut terhenti.
Baca: Zelensky Curhat, Bertetangga dengan Rusia Berisiko Terkena Senjata Pemusnah Massal
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News