WHO perlu banyak bukti untuk vaksinasi anak-anak dengan vaksin covid-19. Foto: AFP
WHO perlu banyak bukti untuk vaksinasi anak-anak dengan vaksin covid-19. Foto: AFP

WHO: Perlu Banyak Bukti untuk Suntik Vaksin Covid-19 ke Anak-anak

Fajar Nugraha • 24 Juni 2021 12:14
Jenewa: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan perlu lebih banyak bukti tentang vaksin virus korona pada anak-anak. WHO menilai ini perlu dilakukan sebelum dapat membuat rekomendasi.
 
“Anak-anak dan remaja cenderung memiliki penyakit yang lebih ringan dibandingkan dengan orang dewasa. Jadi kecuali mereka adalah bagian dari kelompok yang berisiko lebih tinggi terkena covid-19 parah, vaksinasi mereka tidak terlalu mendesak dibandingkan orangtua,” pernyataan WHO dalam situsnya, dikutip pada Kamis 24 Juni 2021.
 
“Mereka yang memiliki kondisi kesehatan kronis dan petugas kesehatan,” imbuh WHO.

Vaksin covid-19 Pfizer/BionTech telah disetujui oleh Kelompok Ahli Penasihat Strategis (SAGE) WHO untuk orang berusia 12 tahun ke atas.
 
“Diperlukan lebih banyak bukti tentang penggunaan vaksin covid-19 yang berbeda pada anak-anak untuk dapat membuat rekomendasi umum tentang vaksinasi anak-anak terhadap covid-19,” tulis situs web tersebut.
 
WHO mengatakan akan terus memperbarui rekomendasinya saat penelitian dan uji coba berlanjut.

Vaksinasi Pfizer

Pfizer Inc mengatakan bahwa pihaknya akan mulai menguji vaksin Covid-19 di kalangan anak-anak berusia di bawah 12 tahun. Ribuan anak di Amerika Serikat, Finlandia, Polandia dan Spanyol akan berpartisipasi dalam uji klinis ini.
 
Berdasarkan keamanan, tolerabilitas dan respons imun yang dihasilkan 144 anak-anak dalam uji klinis Fase I, Pfizer berencana menguji dosis 10 mikrogram pada anak-anak berusia antara lima dan 11 tahun. Mereka juga akan menguji 3 mikrogram untuk kelompok usia enam bulan sampai lima tahun.
 
Halaman Selanjutnya
  Seorang juru…
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan