Washington: Setelah dalam debat tidak berani mengecam kelompok supremasi kulit putih, Donald Trump kini menegaskan kembali dia tidak mengeal kelompok itu. Kelompok yang dimaksud ‘Proud Boys’ itu menjadi biang keladi kerusuhan rasisme di beberapa kota Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu.
Pada saat debat melawan kandidat Presiden Partai Demokrat Joe Biden pada Selasa 29 September 2020, Trump berani mengecam kelompok supremasi kulit putih itu. Hanya mengatakan ‘Proud Boys’ untuk ‘mundur dan berdiri’.
"Saya tidak tahu siapa ‘Proud Boys’ itu," katanya saat meninggalkan Gedung Putih untuk penggalangan dana kampanye dan rapat umum di Minnesota.
“Anda harus memberi saya definisi. Saya hanya bisa mengatakan mereka harus mundur, biarkan penegak hukum melakukan tugasnya,” tegas Trump, seperti dikutip AFP, Kamis 1 Oktober 2020.
Trump untuk hari kedua berturut-turut diberi kesempatan untuk mengecam dengan jelas semua kelompok supremasi kulit putih, tetapi dia sekali lagi tidak akan mengucapkan kata-kata dengan cara yang tidak diragukan lagi.
FOLLOW US
Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan