Presiden AS Donald Trump memberikan gestur kepalan tangan saat meninggalkan rumah sakit Walter Reed National Military Medical Center di Bethesda, Maryland pada Senin, 5 Oktober 2020. (AFP/Getty)
Presiden AS Donald Trump memberikan gestur kepalan tangan saat meninggalkan rumah sakit Walter Reed National Military Medical Center di Bethesda, Maryland pada Senin, 5 Oktober 2020. (AFP/Getty)

Trump Tinggalkan Rumah Sakit untuk Lanjutkan Perawatan

Willy Haryono • 06 Oktober 2020 06:34
Maryland: Presiden Amerika Serikat Donald Trump meninggalkan rumah sakit Walter Reed National Military Medical Center, tiga hari usai dirinya dirawat atas virus korona (covid-19). Ia bertekad akan segera kembali berkampanye.
 
Dari Walter Reed, Trump menaiki helikopter Marine One menuju Gedung Putih di Washington.
 
"Merasa sangat baik!" tulis Trump via Twitter, beberapa saat sebelum dirinya meninggalkan rumah sakit. "Jangan takut terhadap covid. Jangan biarkan virus itu mendominasi hidup Anda," sambungnya, dikutip dari BBC pada Selasa, 6 Oktober 2020.

Lebih dari 7,4 juta warga AS telah terjangkit covid-19, dengan jumlah korban jiwa hampir mencapai 210 ribu jiwa.
 
Berbagai pertanyaan masih berkutat seputar keseriusan penyakit Trump. Hal ini diakibatkan munculnya sejumlah pernyataan kontradiktif yang dikeluarkan tim dokter dan juga Gedung Putih. 
 
Mengenai setelan jas dengan masker, Trump berjalan keluar dari Walter Reed pada Senin malam sembari memberikan gestur kepalan tangan. "Terima kasih banyak semuanya," ucap Trump, mengabaikan pertanyaan dari media.
 
Setelah menaiki Marine One dalam sebuah perjalanan singkat, Trump terlihat berdiri seorang diri di Truman Balcony di Gedung Putih tanpa menggunakan masker.
 
Beberapa saat sebelum meninggalkan rumah sakit, Trump berkata via Twitter: "Akan segera kembali berkampanye. Berita Palsu hanya menunjukkan Polling Palsu!" Trump kemungkinan merujuk pada beberapa survei terbaru yang memperlihatkan dirinya tertinggal dari capres dari Partai Demokrat, Joe Biden.
 
Keluarnya Trump dari Walter Reed terjadi saat sejumlah kasus covid-19 terkonfirmasi di kalangan staf Gedung Putih. Setidaknya 12 orang dekat Trump kini telah dinyatakan positif covid-19, begitu juga dengan beberapa staf junior Gedung Putih.
 
Banyak orang yang dinyatakan positif di sekitar Trump pernah menghadiri acara di Gedung Putih pada 26 September. Sejumlah pihak menduga acara tersebut sebagai sumber penyebaran covid-19 di kalangan orang-orang Gedung Putih.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan