Presiden Vladimir Putin./AFP
Presiden Vladimir Putin./AFP

Putin Tegaskan Rusia Tak Terlibat Krisis Imigran Belarusia

Marcheilla Ariesta • 13 November 2021 19:39
Moskow: Presiden Rusia Vladimir Putin menegaskan, Rusia tidak ada hubungannya dengan krisis imigran di perbatasan dekat Belarusia dan beberapa negara anggota Uni Eropa. Pernyataan Putin disampaikan dalam merespons tuduhan dari sejumlah negara terhadap dugaan keterlibatan Rusia dalam krisis imigran tersebut.
 
"Saya ingin semua orang tahu, kami tidak ada hubungannya dengan semua itu," kata Putin dilansir dari Moskow Time, Sabtu, 13 November 2021.
 
Putin mengatakan, para pemimpin Eropa perlu berbicara dengan Presiden Belarusia Alexander Lukashenko jika mereka ingin menyelesaikan krisis imigran. Dalam krisis terbaru ini, ratusan migran, terutama dari Timur Tengah, terjebak di perbatasan Belarusia dan beberapa negara UE.

"Seperti yang saya pahami, Alexander Lukashenko dan (Kanselir Jerman Angela) Merkel siap untuk berbicara satu sama lain," tuturnya.
 
"Saya harap ini akan terjadi dalam waktu dekat. Inilah hal terpenting," lanjut dia.
 
Mengenai krisis ini, Putin justru menyalahkan negara-negara Barat. Menurutnya, kebijakan beberapa negara Barat di kawasan Timur Tengah telah mendorong banyak masyarakat di sana menjadi imigran.
 
Baca juga: Kanselir Jerman Minta Putin Desak Belarusia Tidak Kirim Migran ke Perbatasan Polandia
 
"Kita tidak boleh lupa dari mana krisis yang terkait imigran ini berasal. Apa Belarusia merupakan penyebab masalah ini?" tanya Putin.
 
"Tidak. Alasan ini dibuat oleh negara-negara Barat sendiri, termasuk yang ada di Eropa. Alasan ini bersifat politis, militer, dan ekonomi," lanjutnya.
 
Beberapa hari lalu, Merkel mengatakan pada Putin bahwa 'penggunaan' imigran Belarusia untuk menekan UE sangat tidak manusiawi. Merkel menegaskan, hal itu tidak dapat diterima.
 
Ia juga meminta Putin menekan sekutunya, Belarusia, untuk tidak melakukan itu. Hal yang dimaksud Merkel adalah tidak mendorong ribuan imigran yang tertahan di perbatasan Belarusia ke beberapa negara Eropa, seperti Polandia, Lithuania, dan Latvia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan