"Semua itu perlu diubah. Jika tidak, PBB akan menghilang secara perlahan seperti Liga Bangsa-Bangsa," ucap Cavusoglu dalam sebuah acara pariwisata di Aydin, dilansir dari laman Yeni Safak, Sabtu, 2 Oktober 2021.
Ia menyebut banyak hal berubah dalam beberapa dekade terakhir, dan institusi global seperti PBB harus mampu mengikuti perubahan semacam itu.
"Dunia telah berubah. Turki juga demikian. Kita tidak dapat menyamakan Turki hari ini dan Turki 60 tahun lalu," ungkap Cavusoglu.
Merujuk pada buku yang ditulis Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Cavusoglu mengatakan bahwa, "sebuah dunia yang lebih adil memungkinkan" terwujud di masa mendatang.
Menurut Cavusoglu, pandemi Covid-19 telah menciptakan berbagai tantangan dan perubahan baru. Untuk itu, lanjutnya, Turki telah bersiap untuk menghadapi kerja sama internasional dan juga kompetisi pascapandemi.
"Kami mendukung kerja sama dan multilateralisme yang efektif. Sistem global memiliki kekurangan, kesalahan, dan juga kemunafikan. Ini adalah realitas dunia," tutur Cavusoglu.
"Tapi kami tidak akan mundur dari sistem internasional hanya karena isu-isu ini ada. Sebaliknya, kami ingin memperkuat dan memperbarui sistem internasional," pungkas dia.
Baca: Erdogan Tekankan Pentingnya Restrukturisasi DK PBB
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News