Stasiun Kramatorsk di Ukraina terlihat dari balik jendela salah satu gerbong kereta yang rusak akibat serangan roket. (FADEL SENNA / AFP)
Stasiun Kramatorsk di Ukraina terlihat dari balik jendela salah satu gerbong kereta yang rusak akibat serangan roket. (FADEL SENNA / AFP)

Inggris Sebut Rusia Terus Bidik Warga Ukraina Usai Serangan di Kramatorsk

Willy Haryono • 09 April 2022 13:42
London: Pasukan Rusia terus menggempur warga sipil Ukraina setelah melancarkan serangan roket ke stasiun kereta api Kramatorsk, ucap Kementerian Pertahanan Inggris dalam pembaruan kabar intelijen pada Sabtu, 9 April 2022.
 
Setidaknya 50 orang tewas dan 87 lainnya terluka dalam serangan dua roket Rusia yang mengenai stasiun kereta di Kramatorsk, sebuah wilayah di Ukraina timur.
 
Stasiun tersebut, berlokasi di Donetsk Oblast, digunakan untuk mengevakuasi warga sipil dari area-area yang dibombardir pasukan Rusia sejak terjadinya invasi pada 24 Februari.

Salah satu roket yang menghantam stasiun Kramatorsk dikabarkan memiliki tulisan "untuk anak-anak." Saat serangan terjadi, sebagian besar orang di dalam dan sekitar stasiun adalah perempuan dan anak-anak.
 
"Ini merupakan kejahatan Rusia yang sangat brutal," tulis Duta Besar Inggris untuk Ukraina Melinda Simmons via Twitter, dikutip dari The Jerusalem Post.
 
Baca:  Jumlah Korban Tewas Serangan di Stasiun Kereta Ukraina Jadi 50 Orang
 
Masih dari keterangan intelijen Inggris, Rusia diperkirakan akan meningkatkan aktivitas serangan udaranya di wilayah selatan dan timur Ukraina.
 
"Pasukan penjajah terus mempersiapkan serangan di timur negara kami dalam upaya menguasai penuh Donetsk dan Luhansk," sebut Angkatan Bersenjata Ukraina melalui laman Facebook.
 
Menurut Ukraina, rudal yang diluncurkan angkatan laut Rusia sejak invasi pada Februari lalu sebagian besarnya ditujukan ke wilayah Donbas, Mariupol dan Mykolaiv.
 
Ketiga wilayah itu dinilai krusial dalam menciptakan koridor darat antara Donbas dan Krimea, wilayah Ukraina yang dianeksasi Rusia pada 2014.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan