Tenaga kesehatan menangani seorang pasien Covid-19 di sebuah rumah sakit di Saint Petersburg, Rusia, 7 Juli 2021. (Olga MALTSEVA / AFP)
Tenaga kesehatan menangani seorang pasien Covid-19 di sebuah rumah sakit di Saint Petersburg, Rusia, 7 Juli 2021. (Olga MALTSEVA / AFP)

Tertinggi Sejak Awal Pandemi, Rusia Catat 852 Kematian Harian Covid-19

Willy Haryono • 29 September 2021 08:17
Moskow: Rusia mencatat angka kematian tertinggi akibat Covid-19 dalam kurun waktu 24 jam hingga Selasa malam, yang mencapai 852. Angka tersebut merupakan yang tertinggi di Rusia sejak awal pandemi Covid-19 di akhir 2019 hingga awal 2020.
 
Empat hari sebelumnya, yakni tanggal 24 September, Rusia sempat mencatat 828 kematian akibat Covid-19.
 
Juru bicara pemerintah Rusia Dmitry Peskov mengonfirmasi lonjakan kasus dan kematian harian akibat Covid-19 kepada awak media. Anna Popova, kepala badan pengawas kesehatan publik Rusia, juga mengonfirmasi hal yang sama.

Ia mengaku belum dapat memprediksi kapan infeksi harian Covid-19 di Rusia akan menurun, karena sejauh ini laju vaksinasi di Negeri Beruang Merah masih terbilang rendah.
 
"Sejauh ini baru sekitar 47 juta orang dewasa yang sudah menerima satu dosis vaksin," kata Popova, dilansir dari laman TASS, Rabu, 29 September 2021.
 
"Angka tersebut kurang dari separuh (total populasi orang dewasa di Rusia). Jadi, kami belum dapat mengatakan kapan (infeksi harian) itu akan menurun," sambungnya.
 
Rusia adalah salah satu negara yang terkena dampak terparah pandemi Covid-19, dengan angka total kasus berada di peringkat tujuh dunia menurut data Johns Hopkins University.
 
Secara total, Rusia mencatat 7.464.708 kasus Covid-19, sementara kematian terkait virus tersebut sejak awal pandemi berada di angka 205.531.
 
Media CNN sebelumnya melaporkan bahwa angka kematian sesungguhnya bisa lebih tinggi lagi karena skema klasifikasi yang diterapkan Rusia relatif berbeda dari negara-negara lain.
 
Meski menjadi negara pertama di dunia yang menyetujui penggunaan vaksin Covid-19, yakni Sputnik V, Rusia relatif tertinggal dari negara-negara lain dalam hal laju vaksinasi.
 
Lambannya laju vaksinasi di Rusia disebabkan banyak hal, terutama tingginya tingkat keragu-raguan serta sikap skeptis warga terhadap vaksin.
 
Baca:  Indonesia Jadi Negara ke-70 yang Setujui Penggunaan Vaksin Sputnik V
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan