Harris akan mengunjungi Singapura untuk membalas undangan dari Lee yang diumumkan pekan lalu. Ini menjadi kunjungan kenegaraan pertamanya ke negara tersebut.
"Singapura senang AS aktif mengunjungi negara Asia-Pasifik di tingkat tinggi," kata Lee dalam pidato pembukaan Forum Keamanan Aspen secara virtual, pada Selasa kemarin, dilansir dari Channel News Asia, Rabu, 4 Agustus 2021.
Ia mencatat kunjungan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin baru-baru ini ke Jepang, Korea Selatan, Singapura, Vietnam, dan Filipina.
"Kunjungan tingkat tinggi seperti itu sangat dihargai. Mereka menunjukkan bahwa AS menginvestasikan bandwidth dan sumber daya di kawasan, dan menunjukkan bahwa ia memiliki kepentingan besar di sana untuk dilindungi dan dikembangkan," ucap Lee.
"AS telah kembali ke pendekatan yang lebih konvensional terhadap kebijakan luar negeri, penekanan baru pada multilateralisme, dan telah memfokuskan kembali pada jaringan sekutu dan mitra global," imbuh dia.
Sementara itu, Gedung Putih mengatakan kunjungan Harris akan fokus pada membela aturan internasional di Laut China Selatan, memperkuat kepemimpinan AS di kawasan, dan kerja sama dalam masalah keamanan.
"Kami tidak ingin melihat negara mana pun mendominasi wilayah itu atau mengambil keuntungan dari situasi kekuasaan untuk mengkompromikan kedaulatan negara lain," ucap pejabat Gedung Putih.
"Wakil Presiden akan menggarisbawahi bahwa harus ada jalur bebas untuk perdagangan, di seluruh Laut China Selatan, dan tidak ada satu negara pun yang boleh tidak menghormati hak orang lain," tambahnya.
Baca: Masalah Teknis, Pesawat Kamala Harris Berputar Balik ke Pangkalan Udara
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News