Bolivia kembali putuskan hubungan diplomatik dengan Israel. (Shutterstock)
Bolivia kembali putuskan hubungan diplomatik dengan Israel. (Shutterstock)

Tegas Bela Palestina, Bolivia Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel

Marcheilla Ariesta • 01 November 2023 09:57

La Paz: Bolivia memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel. Keputusan ini dianggap sebagai teguran atas serangan ke Jalur Gaza Palestina sejak perang dengan Hamas kembali pecah pada 7 Oktober lalu. 

"Pemerintah menetapkan untuk memutuskan hubungan diplomatik dengan Negara Israel, sebagai penolakan dan kecaman atas serangan agresif dan tidak proporsional militer Israel, yang dilakukan di Jalur Gaza," kata Wakil Menteri Luar Negeri Bolivia Freddy Mamani, dilansir dari AFP, Rabu, 1 November 2023. 

Menteri Kepresidenan Bolivia Maria Nela Prada juga mengumumkan mereka akan mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Gaza. 

"Kami menuntut diakhirinya serangan di Jalur Gaza yang sejauh ini menyebabkan kematian ribuan warga sipil serta memaksa warga Palestina mengungsi," kata Prada. 

Bolivia menjadi negara pertama yang memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel, menyusul perang dengan Hamas di Gaza. 

Padahal, Bolivia baru memulihkan hubungannya dengan Israel pada 2019, satu dekade setelah hubungan mereka terputus akibat serangan Tel Aviv sebelumnya di Jalur Gaza. 

Beberapa pemimpin di Amerika Latin juga telah menentang serangan Israel ke Gaza. 

Keputusan Bolivia diambil berbarengan dengan Kolombia yang mengusir duta besar Israel dari negaranya. 

Sementara itu, Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva pun telah mendesak gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza. Brasil kini tengah memegang jabatan presiden bergilir Dewan Keamanan PBB. 

"Hanya karena Hamas melakukan serangan teroris terhadap Israel tidak berarti Israel harus membunuh jutaan orang tak berdosa," katanya dalam pidato langsung di media sosial.

Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, gempuran Israel yang makin membabi buta sejak awal bulan lalu ini telah menewaskan lebih dari 8.500 warga Palestina, mayoritas korban tersebut merupakan anak-anak dan perempuan.  

Baca juga: Utusan Khusus Palestina di PBB: Setiap Menit Sangat Berarti Bagi Warga Kami


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan