Ilustrasi banjir. (Medcom.id)
Ilustrasi banjir. (Medcom.id)

Banjir dan Tanah Longsor di Swiss Tewaskan 4 Orang, 2 Hilang

Medcom • 01 Juli 2024 13:19
Ticino: Badai petir serta salju yang mencair mengakibatkan banjir dan tanah longsor di Swiss bagian selatan pada hari Minggu kemarin. Setidaknya empat orang tewas dan dua lainnya hilang di area terdampak bencana tersebut.
 
Dikutip dari AsiaOne, Senin, 1 Juli 2024, banjir dan tanah longsor di dua kanton di Swiss selatan itu juga memberi dampak ke beberapa bagian di Italia. Tiga korban meninggal dunia akibat tanah longsor di lembah Maggia, kanton Ticino, Swiss yang masyarakatnya menggunakan bahasa Italia.
 
Jenazah-jenazah tersebut ditemukan di daerah Fontana, lembah Maggia, dan sedang dalam proses identifikasi. Pihak berwenang Ticino mengatakan satu orang lainnya hilang di sisi Lavizzara dari lembah tersebut.

Mereka menambahkan bahwa sebuah jembatan di hilir area bencana di lembah Maggia terendam air, sehingga menyulitkan upaya penyelamatan. Sebuah lokasi perkemahan di lembah tersebut telah dievakuasi menggunakan helikopter.
 
Kepolisian setempat menyebutkan sekitar 300 orang yang berada di turnamen sepak bola lokal juga segera dievakuasi dengan cara yang sama.
 
Di kanton Valais, Swiss barat daya, seorang pria ditemukan tewas di dalam hotel di kota Alpine Saas-Grund. Kepolisian menduga banjir di sana disebabkan mencairnya salju di tengah badai petir. Selain itu, seorang pria lainnya dilaporkan hilang di wilayah lain di kanton Valais.
 
Bencana serupa juga melanda wilayah tetangga Italia. Gubernur Valle d'Aosta, Renzo Testolin mengatakan pada hari Minggu kemarin bahwa sekitar 200 warga terpaksa dievakuasi dengan helikopter dari rumah mereka di Cogne akibat banjir dan tanah longsor.
 
Sementara itu menurut petugas pemadam kebakaran Italia di wilayah Piedmont, sekitar 120 orang dievakuasi dari desa-desa pegunungan Alpen setelah guyuran hujan deras. (Shofiy Nabilah)
 
Baca juga:  Salju Longsor di Resor Ski Swiss, Benamkan Sejumlah Korban
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan