Eropa dan Amerika Serikat adalah hotspot wabah global penyakit cacar monyet. "Sebanyak 50.496 kasus infeksi dan 16 kematian terjadi di dua benua tersebut," kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam pernyataannya, dilansir dari Malay Mail, Kamis, 1 September 2022.
WHO memicu tingkat alarm tertinggi pada 24 Juli, mengklasifikasikan cacar monyet sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional, di samping Covid-19.
Di Belgia, seperti di tempat lain, kasus terkonsentrasi di antara pria yang berhubungan seks dengan pria. Hingga akhir Agustus, negara berpenduduk 11,5 juta jiwa itu mencatat 706 kasus, 32 di antaranya memerlukan rawat inap.
Baca juga: WHO Laporkan Lebih dari 41 Ribu Kasus Cacar Monyet di Dunia
"Kematian pertama Belgia adalah pasien cacar monyet dengan kondisi medis yang mendasari," dikutip dari laporan Sciensano.
Penyakit ini menyebabkan luka yang menyakitkan dan jaringan parut, terutama pada wajah, anus dan alat kelamin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News