Varian baru covid-19 merebak, Prancis kembali terapkan lockdown. Foto: AFP
Varian baru covid-19 merebak, Prancis kembali terapkan lockdown. Foto: AFP

Varian Baru Covid-19 Merebak, Prancis Berlakukan Lockdown Sebulan

Fajar Nugraha • 19 Maret 2021 12:59
Paris: Prancis memberlakukan penguncian selama satu bulan di Paris dan beberapa bagian utara. Lockdown dilakukan setelah peluncuran vaksin yang goyah dan penyebaran varian virus korona yang sangat menular memaksa Presiden Emmanuel Macron untuk mengubah arah.
 
Sejak akhir Januari, ketika dia menentang seruan para ilmuwan dan beberapa orang di pemerintahannya untuk melakukan kuncian negara, Macron mengatakan dia akan melakukan apa pun untuk menjaga ekonomi terbesar kedua di zona euro itu tetap terbuka.
 
Namun, minggu ini dia kehabisan pilihan tepat ketika Prancis dan negara-negara Eropa lainnya menghentikan sementara penggunaan vaksin AstraZenca.

Perdana Menteri Prancis Jean Castex mengatakan Prancis, berada dalam cengkeraman gelombang ketiga, dengan varian ganas yang pertama kali terdeteksi di Inggris sekarang mencakup sekitar 75 persen kasus. Bangsal perawatan intensif berada di bawah tekanan yang parah, terutama di Paris di mana tingkat insiden melebihi 400 infeksi di setiap 100.000 penduduk.
 
"Epidemi semakin parah. Tanggung jawab kami sekarang adalah tidak membiarkannya lepas dari kendali kami," kata Castex dalam konferensi pers, seperti dikutip AFP, Jumat 19 Maret 2021.
 
Prancis melaporkan 35.000 kasus baru pada hari Kamis dan ada lebih banyak pasien covid-19 dalam perawatan intensif di Paris daripada di puncak gelombang kedua. Castex menegaskan, sekarang adalah waktunya untuk memperketat pembatasan.
 
"Empat minggu, waktu yang dibutuhkan untuk langkah-langkah untuk menghasilkan dampak yang cukup. (Ini) waktu yang kita butuhkan untuk mencapai ambang batas dalam vaksinasi yang paling rentan,” ucapnya.
 
Penguncian akan dimulai Jumat tengah malam di 16 wilayah yang paling terpukul di Prancis, kecuali satu di Mediterania, yang membentuk koridor dari kota pelabuhan Calais di utara Channel ke ibu kota.
 
Tukang cukur, toko pakaian, dan toko furnitur harus tutup, meskipun toko buku dan toko lain yang menjual barang-barang penting tetap buka.
 
Halaman Selanjutnya
Sekolah akan tetap buka dan…
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan