Media Kanada baru-baru ini menerbitkan laporan terperinci, mengutip beberapa sumber intelijen anonim, seputar dugaan skema yang dijalankan Tiongkok dalam mengintervensi pemilu Kanada pada 2021 dan 2019.
PM Trudeau telah berada di bawah pengawasan sejak laporan media itu keluar, dan jajak pendapat baru-baru ini menunjukkan mayoritas warga Kanada ingin agar dirinya menanggapi dugaan intervensi pemilu oleh Tiongkok.
"Saya akan menunjuk pelapor khusus independen, yang akan memiliki mandat luas dan membuat rekomendasi untuk memerangi campur tangan dan memperkuat demokrasi kita," kata PM Trudeau, seperti dikutip dari laman Asia One, Selasa, 7 Maret 2023.
Pelapor khusus ini nantinya akan menjadi "orang Kanada terkemuka" dan diberi wewenang dalam membuat rekomendasi tentang adanya campur tangan asing, termasuk menyerukan penyelidikan publik, kata PM Trudeau.
Ia juga mengatakan bahwa dirinya telah meminta komite keamanan nasional parlemen Kanada untuk meluncurkan penyelidikan atas dugaan campur tangan asing dalam pemilu.
Tiongkok membantah semua tuduhan intervensi, dengan mengatakan bahwa Negeri Tirai Bambu tidak tertarik mencampuri urusan dalam negeri Kanada.
Komite Keamanan Nasional dan Intelijen Anggota Parlemen Kanada (NSICOP), pengawas intelijen, akan menyelidiki dan melaporkan temuannya terkait dugaan intervensi ini ke parlemen.
PM Trudeau menambahkan, ia akan meminta badan pengawasan lain, National Security and Intelligence Review Agency (NSIRA), untuk meninjau kembali mengenai bagaimana badan keamanan nasional Kanada menangani ancaman campur tangan asing.
"Bersama-sama, langkah-langkah ini akan memberi kita pemahaman yang lebih baik tentang apa yang terjadi dalam dua pemilu terakhir, serta bagaimana pemerintah asing mencoba untuk mengintervensi, bagaimana badan keamanan di Kanada menanggapi ancaman campur tangan, dan bagaimana informasi mengalir di seluruh pemerintahan," sebut PM Trudeau.
Baca juga: Terungkap, Xi Jinping Omeli PM Kanada Justin Trudeau di KTT G20
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News