Presiden AS Joe Biden serukan pembatasan senjata./AFP
Presiden AS Joe Biden serukan pembatasan senjata./AFP

Biden Serukan Larangan Senjata Serbu Kapasitas Tinggi untuk Akhiri Kekerasan

Marcheilla Ariesta • 03 Juni 2022 12:10
Washington: Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyerukan larangan senjata serbu berkapasitas tinggi. Ia menyampaikannya dalam pidato mengenai kekerasan senjata menyusul serentetan penembakan di negara itu.
 
Biden juga mengatakan bahwa usia untuk dapat membeli senjata harus dinaikkan menjadi 21. Dia menyerukan penerapan undang-undang penyimpanan yang aman dan tanggung jawab pribadi untuk tidak mengunci senjata.
 
"Mari kita akhirnya melakukan sesuatu!," seru Biden, dikutip dari Deutsche Welle, Jumat, 3 Juni 2022.

"Demi Tuhan, berapa banyak lagi pembantaian yang mau kita terima?" tanya Biden kepada para anggota Parlemen.
 
Ia mendesak mereka untuk memperkuat pemeriksaan latar belakang dan mengesahkan undang-undang bendera merah yang akan memungkinkan penegak hukum mengambil senjata dari orang-orang dengan penyakit mental.
 
Baca juga: Biden Janji Temui Kongres untuk Bahas Pembatasan Senjata
 
Biden mengatakan, undang-undang tersebut dapat mencegah beberapa penembakan seperti yang baru-baru ini terjadi di Negeri Paman Sam tersebut.
 
Presiden terus mengulangi seruan pemerintahannya untuk pencabutan Undang-Undang Perlindungan Perdagangan yang Sah dalam Senjata. UU ini menurut Biden, dapat mencegah produsen senjata dimintai pertanggungjawaban atas kejahatan yang dilakukan dengan produk mereka.
 
"Setelah Columbine, setelah Sandy Hook, setelah Charleston, setelah Orlando, setelah Las Vegas, setelah Parkland, tidak ada yang dilakukan," kata Biden sambil menyebutkan penembakan massal besar-besaran dari satu dekade terakhir.
 
"Kali ini, (penembakan) itu tidak bisa dibenarkan," ucapnya.
 
"Selama dua dekade terakhir, lebih banyak anak usia sekolah yang tewas karena senjata daripada gabungan petugas polisi dan militer saat bertugas. Pikirkan itu," tegasnya.
 
Ia menegaskan kembali, sudah saatnya Amerika melakukan sesuatu untuk menghentikan kekerasan senjata ini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan