Kasus positif Covid-19 di Philadelphia mengalami peningkatan lebih dari 50 persen dalam 10 hari. Komisioner kesehatan Dr. Cheryl Bettigole menyatakan angka tersebut mencapai batas untuk menerapkan aturan wajib memakai masker di dalam ruangan.
Pejabat bidang kesehatan meyakini lonjakan baru ini diakibatkan subvarian Omicron yang sangat menular, BA.2. Subvarian ini menyebar dengan pesat di Eropa dan Asia, dan telah mendominasi kasus AS dalam beberapa pekan terakhir.
"Jika kita gagal bertindak sekarang, dengan mengetahui bahwa setiap gelombang infeksi sebelumnya diikuti oleh gelombang rawat inap, lalu gelombang kematian, maka akan terlambat bagi banyak penduduk kita," kata Bettigole, dikutip dari Yahoo News, Selasa, 12 April 2022.
Ia mengatakan bahwa 750 penduduk Philadelphia telah meninggal dunia saat wabah Omicron selama musim dingin.
"Ini adalah kesempatan kami untuk mengambil langkah lebih awal dalam menghadapi pandemi, terus memakai masker sampai kita memiliki lebih banyak informasi tentang tingkat keparahan varian baru ini."
Inspektur kesehatan akan mulai menetapkan wajib masker di semua tempat usaha di dalam kota Philadelphia pada 18 April.
Sebagian besar negara bagian dan kota AS telah mencabut kebijakan mengenakan masker pada Februari dan awal Maret lalu, menyusul keluarnya panduan baru dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang mulai menggeser fokus dari jumlah kasus ke angka rawat inap. Saat itu, CDC menyampaikan bahwa kebanyakan masyarakat AS dapat melepas masker lantaran jumlah kasus terus menurun.
Philadelphia sebelumnya mengakhiri aturan wajib memakai masker di dalam ruangan pada 2 Maret. Kala itu, Bettigole mengaku sangat senang karena "merasakan keadaan normal lagi."
Namun selang beberapa pekan setelahnya, konfirmasi kasus positif di Philadelphia meningkat hingga lebih dari 140 per hari, walau masih cenderung kecil dibandingkan saat puncak lonjakan Omicron.
Menurut CDC, penyebaran Covid-19 di antara masyarakat Philadelphia masih rendah, dan dinilai sebagai keadaan di mana pemakaian masker masih bisa bersifat opsional, bukan kewajiban.
Industri restoran menolak peraturan wajib masker yang diberlakukan kembali, dengan mengatakan pekerja akan menanggung amarah para pelanggan atas kebijakan baru ini.
"Pengumuman ini merupakan pukulan keras bagi ribuan usaha kecil dan operator lain di kota, yang berharap musim semi ini akan menjadi awal pemulihan," kata Ben Fileccia, direktur operasi senior di Asosiasi Restoran dan Penginapan Pennsylvania. (Kaylina Ivani)
Baca: Amerika Serikat Buat Standar Khusus untuk Masker Anak-anak
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News