Sebuah mural memperlihatkan ilustrasi tentara bayaran Wagner Group di Belgrade, Serbia, 20 Januari 2023. (OLIVER BUNIC / AFP)
Sebuah mural memperlihatkan ilustrasi tentara bayaran Wagner Group di Belgrade, Serbia, 20 Januari 2023. (OLIVER BUNIC / AFP)

Wagner Group Perkirakan Perang Rusia-Ukraina Berlanjut Hingga 2-3 Tahun

Willy Haryono • 12 Februari 2023 14:55
Moskow: Kelompok militer swasta Wagner Group asal Rusia, yang secara aktif terlibat dalam pertempuran di Ukraina, memperkirakan bahwa perang di negara tersebut dapat berlangsung selama bertahun-tahun.
 
Yevgeny Prigozhin, pemilik Wagner Group, mengatakan dalam sebuah wawancara video yang dirilis pada Jumat malam bahwa dibutuhkan waktu 18 bulan hingga dua tahun bagi Rusia untuk sepenuhnya mengamankan kendali atas pusat industri Donbas di timur Ukraina.
 
Ia menambahkan, perang Rusia-Ukraina juga bisa berlangsung selama tiga tahun jika Moskow memutuskan untuk merebut wilayah yang lebih luas di sebelah timur Sungai Dnieper.

"Sejauh yang saya pahami, kita perlu menutup republik Donetsk dan Luhansk, dan pada prinsipnya itu cocok untuk semua orang untuk saat ini," kata Prigozhin kepada blogger militer Rusia, Semyon Pegov, dalam sebuah video.
 
Manuver semacam itu saja diperkirakan memakan waktu antara 18 bulan hingga dua tahun.
 
"Jika kita harus sampai ke Dnipro, maka akan memakan waktu sekitar tiga tahun," tambah Prigozhin, dikutip dari laman The Algemeiner, Sabtu, 11 Februari 2023.
 
Pasukan Wagner Group mengeklaim telah mempelopori serangan di kota tambang garam timur Ukraina, Soledar, yang jatuh di bawah kendali Rusia pada Januari lalu. Mereka juga memainkan peran kunci dalam pertempuran di sekitar kota Bakhmut, yang telah menjadi pusat pertempuran sengit selama berbulan-bulan.
 
Terkenal karena kebrutalannya, pasukan Wagner beberapa kali mengeklaim kemenangan di medan perang di depan tentara Rusia. Didirikan pada 2014, Wagner terlibat dalam konflik di Afrika, Amerika Latin, dan Timur Tengah. Wagner Group menjadi terkenal setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan invasi ke Ukraina hampir setahun lalu.
 
Baca juga:  Jelang 1 Tahun Invasi, Zelensky Sebut Situasi di Medan Perang Semakin Sulit
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan