Kutukan Sekjen PBB itu menjadi berita terpopuler Internasional Medcom yang diikuti dengan kabar mengenai 25 warga Palestina tewas dalam serangan Israel.
Kemudian ditambah lagi dengan kabar mengenai pengiriman bantuan kemanusiaan ke Myanmar dipuji pemimpin ASEAN. Berikut selengkapnya terkait berita terpopuler Internasional:
1. Sekjen PBB Kutuk Serangan Israel ke Gaza
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengutuk jatuhnya korban warga sipil dalam seragan yang 'tidak dapat diterima' oleh Israel di Gaza. Guterres mendesak semua pihak untuk menahan diri secara maksimal, segera menghentikan permusuhan.“Hilangnya nyawa warga sipil termasuk anak-anak dan perempuan di Jalur Gaza tidak dapat diterima, di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah Palestina,” pernyataan Guterres yang diumumkan Wakil Juru Bicara PBB, Farhan Haq, seperti dikutip Anadolu, Kamis 11 Mei 2023.
“Sekjen Guterres mengikuti dengan keprihatinan yang mendalam perkembangan terbaru di Gaza, eskalasi yang sedang berlangsung dan risiko korban jiwa lebih lanjut,” kata Haq dalam sebuah pernyataan.
Seperti apa kecaman dari Guterres? Simak di sini.
2. Tiga Hari Serangan Israel ke Gaza, 25 Warga Palestina Tewas
Serangan kriminal oleh rezim Zionis Israel pada Kamis berlanjut selama tiga hari tanpa henti. Pembunuhan komandan senior Jihad Islam di Khan Yunis, jumlah syuhada Palestina dan terluka di Jalur Gaza juga meningkat.Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan bahwa 25 orang tewas dan sedikitnya 70 orang terluka sejak awal serangan agresif rezim Zionis di Jalur Gaza pada Selasa pagi.
Pada Kamis dini hari, serangan oleh rezim Zionis di sebuah apartemen di Khan Yunis mengakibatkan 3 orang Palestina mati syahid dan melukai beberapa lainnya.
Apakah bentrokan masih terjadi? Selanjutnya di sini.
3. Meski Diserang, Pengiriman Bantuan Kemanusiaan ke Myanmar Dipuji Pemimpin ASEAN
Para pemimpin ASEAN memuji pengiriman bantuan kemanusiaan kepada masyarakat Myanmar. Meskipun pengiriman bantuan itu sempat diserang saat dalam perjalanan."Kami memuji pengiriman sebagian bantuan kemanusiaan kepada rakyat Myanmar pada 7 Mei 2023, meskipun situasi keamanan menantang," kata Pernyataan Ketua ASEAN yang dikeluarkan pada Kamis, 11 Mei 2023.
ASEAN juga mengecam keras serangan tersebut.
Dalam pernyataan itu, ASEAN mendesak segala bentuk kekerasan di Myanmar. Hanya hal tersebut yang dapay menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengiriman bantuan kemanusiaan dan dialog nasional yang inklusif.
Siapa pelaku serangan itu? Simak tautan ini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News