PM Inggris Boris Johnson disuntik vaksin AstraZeneca di sebuah rumah sakit di London, Inggris pada Jumat malam, 19 Maret 2021. (Frank Augstein / POOL / AFP)
PM Inggris Boris Johnson disuntik vaksin AstraZeneca di sebuah rumah sakit di London, Inggris pada Jumat malam, 19 Maret 2021. (Frank Augstein / POOL / AFP)

PM Inggris Boris Johnson Disuntik Vaksin AstraZeneca

Willy Haryono • 20 Maret 2021 11:59
London: Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah menerima suntikan vaksin Covid-19 buatan perusahaan AstraZeneca pada Jumat, 19 Maret 2021. Berusia 56 tahun, PM Johnson menerima dosis pertama vaksin AstraZeneca di rumah sakit St Thomas' Hospital di London.
 
Rumah sakit tersebut adalah tempat perawatan PM Johnson saat dirinya terinfeksi Covid-19 pada April tahun lalu.
 
Dengan menerima vaksin ini, PM Johnson menjadi bagian dari 26 juta lebih warga Inggris yang telah divaksinasi. Penyuntikan ini juga merupakan bagian dari upaya Pemerintah Inggris dalam meyakinkan warga mengenai keamanan vaksin AstraZeneca.

Saat meninggalkan rumah sakit pada Jumat malam, ia berkata kepada awak media: "Saya tidak merasakan apapun (saat disuntik). Prosesnya sangat baik dan cepat."
 
"Kepada semua warga, jika kalian menerima notifikasi mengenai vaksinasi, silakan mengikutinya. Ini adalah hal terbaik bagi Anda, keluarga Anda, dan semua orang," lanjut dia, dilansir dari laman Sky News.
 
Baca:  BPOM: Vaksin AstraZeneca Dapat Mulai Digunakan
 
PM Johnson mengimbau warga untuk tidak hanya mendengarkan imbauannya. Ia meminta masyarakat Inggris untuk mendengar keterangan para ilmuwan serta regulator obatan-obatan Inggris dan juga Uni Eropa mengenai vaksinasi, termasuk seputar kekhawatiran terkait vaksin AstraZeneca.
 
Vaksin AstraZeneca diberikan kepada PM Johnson di tengah keterbatasan vaksin di negara-negara Eropa termasuk Inggris. Pemerintah Inggris mengakui bahwa distribusi vaksin Covid-19 untuk pekan depan kemungkinan akan "lebih ketat" dari sebelumnya.
 
Salah satu faktor minimnya jumlah vaksin di negara-negara Eropa adalah tertundanya pasokan vaksin Astrazeneca yang dibuat di pabrik India. Untuk Inggris, lebih dari 1,5 juta dosis vaksin AstraZeneca disebut-sebut harus diperiksa kembali untuk memastikan dapat digunakan kepada warga.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan