Kelompok G7 sepakat gelontorkan dana sebesar USD50 miliar untuk Ukraina. (AFP)
Kelompok G7 sepakat gelontorkan dana sebesar USD50 miliar untuk Ukraina. (AFP)

G7 Gelontorkan Rp811,8 Triliun Aset Rusia yang Dibekukan ke Ukraina

Marcheilla Ariesta • 13 Juni 2024 08:48
Puglia: Para pemimpin Kelompok Tujuh (G7) setuju untuk memberikan Ukraina USD50 miliar (setara Rp811,8 triliun) melalui penggunaan aset Rusia yang dibekukan pada akhir tahun ini. Hal ini diungkapkan kantor kepresidenan Prancis.
 
“Kami memiliki kesepakatan,” kata seorang pejabat kepresidenan, menjelang pertemuan puncak G7 di Italia, dikutip dari Channel News Asia, Kamis, 13 Juni 2024.
 
Pertemuan ini akan berfokus untuk mendukung perjuangan Kyiv melawan invasi Rusia.

Para pemimpin G7 bertujuan untuk menyetujui kesepakatan penggunaan keuntungan dari bunga sebesar 300 miliar euro aset bank sentral Rusia yang dibekukan untuk membantu Kyiv, menggunakan keuntungan tersebut sebagai jaminan untuk pinjaman hingga USD50 miliar.
 
Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada hari Kamis selama KTT G7 di Puglia, Italia.
 
“Awalnya ini adalah inisiatif Amerika,” kata pejabat kepresidenan Perancis, seraya menambahkan bahwa secara teori pinjaman ke Ukraina akan dibayar dengan “hasil dari aset Rusia yang dibekukan”.
 
“Tetapi jika karena alasan tertentu, jika aset Rusia dicairkan atau hasil dari aset Rusia tidak cukup untuk membiayai pinjaman, maka kita harus mempertimbangkan bagaimana membagi beban pinjaman tersebut,” kata sumber tersebut.
 
Baca juga: G7 Desak Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata di Gaza
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan