Menkes Argentina Gines Gonzales Garcia. (Juan Mabromata/AFP)
Menkes Argentina Gines Gonzales Garcia. (Juan Mabromata/AFP)

Skandal Vaksin, Menkes Argentina Diminta Mengundurkan Diri

Willy Haryono • 20 Februari 2021 08:55
Buenos Aires: Presiden Argentina Alberto Fernandez mendorong Menteri Kesehatan Gines Gonzales Garcia untuk mengundurkan diri, menurut keterangan dua sumber dari kantor kepresidenan pada Jumat, 19 Februari. Desakan mundur disampaikan usai muncul kabar bahwa beberapa orang menggunakan koneksi dan "orang dalam" untuk mendapat akses vaksin Covid-19.
 
Skandal ini, yang muncul usai seorang jurnalis veteran mengaku telah menerima vaksin usai berbicara langsung dengan Garcia, menyoroti kekhawatiran mengenai korupsi di bidang vaksinasi Argentina.
 
"Presiden menyiratkan kepada kepala staf kepresidenan bahwa menteri kesehatan harus diminta untuk mengundurkan diri," kata salah satu sumber, dilansir dari laman Al Jazeera pada Sabtu, 20 Februari 2021.

Kemenkes Argentina belum berkomentar mengenai permintaan dari awak media.
 
Jurnalis lokal ternama di Argentina, Horacio Verbitsky, mengaku telah menerima vaksin Covid-19 usai ditawarkan langsung oleh Garcia.
 
"Saya menghubungi teman baik saya, Gines Gonzales Garcia, dan dia meminta saya untuk datang ke rumah sakit Posadas," kata Verbitsky, wartawan senior berusia 70-an tahun, kepada radio El Destape.
 
Sejak Desember, Argentina menggunakan vaksin Sputnik V buatan Rusia untuk memvaksinasi jajaran tenaga kesehatan. Vaksinasi dilakukan meski jauh meleset dari jadwal semula.
 
Argentina mulai memvaksinasi warga di atas 70 tahun pekan ini. Namun sebagian warga kesulitan divaksinasi karena minimnya pasokan vaksin.
 
Selain di Argentina, skandal vaksin juga terjadi di Peru. Menteri kesehatan dan luar negeri telah mengundurkan diri atas skandal tersebut.
 
Baca:  Hampir 500 Pejabat Peru Diam-Diam Disuntik Vaksin Covid-19
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan