Dikutip dari laman Voice of America pada Rabu, 27 Januari 2021, lockdown di Peru akan diterapkan di sembilan wilayah dan kawasan metropolitan.
Sembilan kawasan tersebut adalah Lima, Callao, Ancash, Pasco, Huanuco, Junin, Huancavelica, Ica, and Apurimac. Lockdown berlaku mulai 31 Januari hingga 14 Januari.
Selama berlangsungnya lockdown, warga Peru hanya boleh keluar rumah untuk membeli barang-barang kebutuhan pokok seperti makanan, minuman, dan obat-obatan. Warga Peru juga didorong untuk sebisa mungkin bekerja dari rumah (work from home).
Restoran hanya boleh melayani pesan antar, sementara semua tempat usaha non-esensial akan ditutup. Jam malam diberlakukan antara pukul 20.00 hingga 04.00, dengan larangan menggunakan kendaraan pribadi pada Sabtu dan Minggu.
"Peru akan tetap melarang penerbangan internasional dari Eropa dan Brasil," ujar Presiden Sagasti. Larangan masuk ini terkait dengan varian baru covid-19 yang telah terdeteksi di sejumlah negara seperti Inggris, Afrika Selatan, Brasil, dan juga Filipina.
Sejumlah pakar mengatakan varian baru covid-19 jauh lebih menular dari tipe aslinya, walau tidak lebih mematikan.
Sejauh ini, Peru mencatat lebih dari 1.093.000 kasus terkonfirmasi covid-19 dengan 39.608 kematian, berdasarkan data Johns Hopkins University pada Rabu ini.
Baca: Perangi Covid-19, Peru Terapkan Batasan Gerak Berdasarkan Gender
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id