Sputnik V, vaksin covid-19 buatan Rusia. (AFP)
Sputnik V, vaksin covid-19 buatan Rusia. (AFP)

Rusia Pelajari Kemungkinan Pemberian Sputnik V untuk Ibu Hamil

Willy Haryono • 08 Juni 2021 12:19
St Petersburg: Jajaran peneliti di Rusia tengah mempelajari kemungkinan pemberian vaksin Covid-19 Sputnik V di kalangan ibu hami. Menteri Kesehatan Rusia Mikhail Murashko mengatakan, hasil dari studi ini dapat dirilis dalam beberapa pekan ke depan.
 
"Riset di kalangan ibu hamil sedang dilakukan. Kami melakukan tes terhadap pasien yang sudah mengikuti vaksinasi Covid-19. Ada juga beberapa pasien yang ternyata sedang hamil saat divaksinasi," kata Murashko.
 
"Saat ini, kami menganalisis semua data. Kami rasa kesimpulannya dapat keluar dalam beberapa pekan ke depan," sambung dia, dilansir dari laman Tass pada Selasa, 8 Juni 2021.

Berbicara di acara Forum Ekonomi Internasional St Petersburg (SPIEF), Murashko mengatakan bahwa langkah selanjutnya setelah ini adalah menganalisis keamanan penggunaan Sputnik V dalam program vaksinasi anak-anak.
 
Sputnik V adalah vaksin Covid-19 pertama yang mendapat izin penggunaan publik di Rusia, walau saat itu uji klinisnya belum selesai. Hal tersebut membuat sejumlah negara ragu terhadap efikasi dan keamanan Sputnik V.
 
Indonesia termasuk salah satu negara yang mempertanyakan hal tersebut. April lalu, Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva kembali menegaskan bahwa Sputnik V aman dan efektif.
 
"Penelitian terakhir menunjukkan bahwa Sputnik V memiliki efektivitas hingga 97 persen dan cukup aman. Sejauh ini belum ada efek samping parah yang digunakan di beberapa negara di dunia," kata Lyudmila.
 
Baca:  Dubes Rusia Kembali Tegaskan Sputnik V Aman dan Efektif

Vaksin Slank untuk Indonesia

Dalam upaya mendukung vaksinasi di Tanah Air, Media Group bersama Slank menggelorakan kampanye sosial bertajuk "Vaksin untuk Indonesia". Kampanye ini adalah upaya untuk bersama-sama bangkit dari pandemi dan memupuk optimisme menuju normal baru dengan terus menjaga kesehatan fisik dan mental. Vaksin dalam tajuk ini bukan saja berarti "obat" atau "anti-virus", tetapi juga upaya untuk menguatkan kembali mental dan spirit kita di tengah kesulitan akibat pandemi.
 
"Slank dan Media Group bikin gerakan yang bertema 'Vaksin untuk Indonesia'. Berharap lewat musik dan dialog, acara ini bisa menyemangati dampak pandemi yang mengenai kehidupan kita, supaya tetap semangat. Kita hibur supaya senang, supaya imun kita naik juga. Mengajak masyarakat untuk jangan takut untuk divaksin. Ini salah satu solusi untuk lepas dari pandemi," terang drummer Slank, Bimo Setiawan Almachzumi alias Bimbim.
 
Program "Vaksin untuk Indonesia" tayang di Metro TV setiap hari Jumat, pukul 20:05 WIB. Dalam tayangan ini, Slank bukan saja menyuguhkan musik semata, tetapi juga menampilkan perjalanan ke sejumlah tempat dan berinteraksi dengan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial.
 
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan