PM Italia Mario Draghi tuntut persatuan koalisi syarat dia tidak mengundurkan diri./AFP
PM Italia Mario Draghi tuntut persatuan koalisi syarat dia tidak mengundurkan diri./AFP

PM Italia Serukan Persatuan Koalisi sebagai Syarat Tidak Mengundurkan Diri

Marcheilla Ariesta • 20 Juli 2022 18:43
Roma: Perdana Menteri Italia Mario Draghi menyerukan persatuan di antara mitra koalisi sebagai syarat yang harus dipenuhi jika mereka ingin ia tetap menjabat.
 
Draghi memaparkan serangkaian masalah yang dihadapi Italia mulai dari perang di Ukraina hingga ketidaksetaraan sosial dan kenaikan harga. Ia juga mengatakan, partai politik perlu mendukungnya jika dia ingin mengarahkan negara itu ke pemilihan yang dijadwalkan pada paruh pertama 2023.
 
"Apakah partai-partai dan Anda anggota parlemen siap untuk membangun kembali pakta ini?" kata Draghi dalam pidatonya di depan majelis tinggi, dikutip dari IBT, Rabu, 20 Juli 2022.

Ia menambahkan, hal tersebut yang dituntut warga Italia.
 
Baca juga: Presiden Italia Tolak Tawaran Pengunduran Diri PM Draghi
 
Draghi mengajukan pengunduran dirinya minggu lalu setelah 5 Star Movement keluar. Namun, Presiden Sergio Mattarella menolak pengunduran dirinya dan menyuruhnya kembali ke Parlemen.
 
Ia diminta untuk melihat apakah bisa menghidupkan kembali pemerintahan yang baru berusia 18 bulan itu. Senator akan membahas pidato Draghi selama beberapa jam dan hasil pemungutan suara pada pidatonya.
 
Perdebatan tentang masa depan pemerintah juga diperkirakan akan berlangsung di majelis rendah pada Kamis besok.
 
Jika Draghi memutuskan pemerintah tidak bisa lagi melanjutkan, presiden kemungkinan akan mengadakan pemilihan pada September atau Oktober. Padahal, Italia tidak mengadakan pemilihan musim gugur sejak Perang Dunia Kedua karena itu adalah periode yang biasanya disediakan untuk menyusun anggaran.
 
Draghi menyampaikan keprihatinan inti dari 5 Star Movement dengan mengatakan, penting untuk mengatasi kesenjangan sosial yang semakin meningkat dan berjanji bahwa pemerintah akan bergerak untuk memperkenalkan gaji minimum.
 
"Italia tidak membutuhkan lapisan kepercayaan, yang hilang di depan tindakan yang tidak menyenangkan. Ini membutuhkan pakta kepercayaan baru, tulus dan konkret," katanya kepada mitra koalisi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WIL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan